Mereka juga mencoret Maroko dari bermain di putaran final, yang menurut CAF akan tetap dilangsungkan.
Badan sepak bola regional itu berkata pihaknya telah menerima sejumlah tawaran dari negara-negara lain untuk menjadi tuan rumah turnamen yang dijadwalkan berlangsung pada 17 Januari sampai 8 Februari itu.
Maroko menginginkan penundaan terkait kecemasan terhadap virus Ebola, namun permintaan itu ditolak oleh CAF. Demikian laporan Reuters.
(Uu.H-RF/A020)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014