RICMA akan menjadi pelopor gerakan anak muda yang cinta masjid. Lewat masjid lah kita bisa berdakwah dan berperan di masyarakat untuk mempromosikan Islam,"
Jakarta (ANTARA News) - Anak muda diminta berperan aktif dalam membangun masjid, sebab rumah ibadah umat Islam itu membutuhkan kreativitas kaum muda untuk menghadang gerakan radikal yang selama ini "marak" di masyarakat.

Ketua Umum Remaja Islam Masjid Cut Meutia (RICMA) Jakarta, M Soekarno Hatta seusai pelantikan pengurus RICMA di Masjid Cut Meutia, Menteng, Jakpus, semalam.

"RICMA akan menjadi pelopor gerakan anak muda yang cinta masjid. Lewat masjid lah kita bisa berdakwah dan berperan di masyarakat untuk mempromosikan Islam," katanya dalam keterangan pers yang diterima, Senin.

Dia mengharapkan agar anak muda segera masuk masjid. "Masjid membutuhkan sentuhan anak muda. Inilah momentum anak muda untuk mengobarkan semangat pentingnya kita berkreatifitas di masjid," ujarnya.

Ke depan kata M Soekarno Hatta, RICMA akan menjadi pelopor gerakan anak muda untuk berperan aktif di masjid. "Masjid bisa menjadi proses pembelajaran kepemimpinan anak muda yang hendak membangun bangsa dan negara," katanya.

Sementara Ustadz Solmed yang memberikan tausiah di acara pelantikan RICMA menilai, jika anak muda masuk masjid tentunya akan indah. "Saya sarankan anak muda gak usah malu masuk masjid," katanya.

Menurutnya, sudah menjadi kewajiban anak muda untuk memakmurkan masjid. Lewat masjid lah, prilaku negatif yang biasanya dilakukan anak muda akan sirna.

"Jika anak muda rajin ke masjid dan membentuk komunitas seperti RICMA, saya yakin masjid akan makmur," ujarnya.

Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015