London (ANTARA News) - Pengatur permainan Manchester City David Silva tidak mengalami patah tulang sama sekali meski ia terlihat mengalami cedera serius pada akhir pekan silam, kata sang juara Inggris pada Senin.

Silva harus ditandu keluar lapangan pada pertengahan babak kedua saat City menang 2-0 atas tamunya di pertandingan Liga Utama Inggris yang dimainkan pada Minggu, setelah wajahnya terkena sikutan dari gelandang The Hammers Cheikhou Kouyate.

Sebelum ia meninggalkan lapangan, Silva sempat dirawat di lapangan Eastlands selama beberapa menit, yang menimbulkan kecurigaan mengenai tingkat keparahan cederanya.

Namun Silva sendiri menghapus kecemasan mengenai kondisinya dengan menulis di akun Twitternya pada Minggu malam, "Terima kasih banyak untuk semua pesan dukungan, semua pengujian telah berjalan lancar dan saya telah pulang. Tiga angka adalah hal yang penting!"

Kouyate mendapat kartu kuning akibat pelanggarannya tersebut, namun pelatih City Manuel Pellegrini yakin sang pemain tidak berniat mencederai Silva dengan sengaja.

"Saya selalu berpikir bahwa seorang pemain tidak ingin melukai pemain lainnya. Wasit begitu dekat dan ia memutuskan bahwa itu tidak disengaja. Tidak lebih."

Pelatih West Ham Sam Alladyce berkata, "Itu begitu tidak berbahaya. Saya pikir itu bukanlah pelanggaran."

Kemenangan City, yang menindak lanjuti 2-4 dari Manchester United pada derby yang dimainkan pekan lalu, membuat mereka mendekat satu angka atas tim peringkat ketiga yang sekaligus merupakan rival sekota.

Hal itu juga memperbesar peluang mereka untuk bermain di Liga Champions musim depan, bahkan meski mempertahankan gelar Liga Utama Inggris kini terlihat mustahil dapat dilakukan City, dengan pemuncak klasemen Chelsea yang telah unggul 12 angka atas pasukan Pellegrini dengan enam pertandingan tersisa.

(Uu.H-RF/D011)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015