Jakarta (ANTARA News) - Penyidik Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) akan merekonstruksi pembunuhan Deudeuh Alfisahrin alias Tata Chubby alias Empi, Rabu.

Sejumlah polisi sudah terlihat di depan tempat kos Deudeuh, bangunan tiga lantai di Jalan Tebet Utara Nomor 15C, Tebet, Jakarta Selatan.

Penjaga tempat kos, Nunung, mengatakan sudah ada beberapa polisi yang menyambangi tempat kos dan meminta izin untuk melakukan reka ulang pembunuhan Deudeuh.

"Kemarin saya sudah didatangi Kepolisian, mereka meminta izin kepada saya, ya saya kasih izin kan memang tahapan-tahapannya seperti itu," kata Nunung.

Rekonstruksi pembunuhan Deudeuh oleh tersangka M Prio Santoso alias Rio (24) akan dilakukan di rumah kontrakan di Jalan Tebet Utara dan Stasiun Kereta Cawang, tempat Rio membuang kunci kamar kos Deudeuh.

Prarekonstuksi pembunuhan Deudeuh sudah digelar Jumat (17/4) di tempat kos Deudeuh di Jalan Tebet Utara dengan menghadirkan Rio di lokasi selama kurang lebih dua jam.

Deudeuh ditemukan meninggal dunia di kamar kontrakannya pada 11 April sekitar pukul 19.00 WIB. Polisi menemukan mayatnya dalam keadaan tanpa busana dengan mulut disumpal kaos kaki dan leher dijerat kabel.

Polisi meringkus Rio di rumah kontrakannya di Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada 15 April pukul 03.00 WIB.

Kepada polisi, pelaku yang sebelumnya bekerja sebagai pengajar di sebuah lembaga bimbingan belajar di Jakarta Barat mengaku membunuh perempuan itu karena sakit hati lantaran dibilang bau badan.

Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015