Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum Partai Hanura Wiranto menilai pergantian menteri di kabinet kerja terlampau cepat jika dilakukan di masa enam bulan pemerintahan Jokowi-JK.

"Kalau enam bulan terlalu cepat, apalagi belum setahun. Pemerintahan kan waktunya lima tahun," kata Wiranto, saat menghadiri Rakernas I Partai Amanat Nasional (PAN), di Jakarta, Rabu malam.

Meskipun demikian Wiranto menekankan partainya menyerahkan masalah perombakan kabinet kepada Presiden Jokowi, sebagai orang yang memiliki kewenangan dalam pergantian menteri.

"Perombakan itu hak presiden, beliau punya pertimbangan dan penilaian sendiri, saya tidak perlu mencampuri," ujar Wiranto.

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2015