"Mereka akan berada di Kota Palu dan Parigi selama sekitar tiga hari untuk menyaksikan langsung berbagai kegiatan terkait Sail Tomini ini," kata Wakil Kasal Laksamana Madya TNI Widodo kepada Antara usai Rakor Tingkat Menteri membahas Sail Tomini dan Festival Boalemo di Kantor Kementerian Pembangunan Manusia dan Kebudayaan di Jakarta, Rabu petang.
Kehadiran para Kasal negara tetangga itu, kata Widodo, menunjukan bahwa eksistensi Indonesia penting di mata mereka.
"Kita menunjukkan bahwa Indonesia telah menjadi poros maritim dunia, apalagi dengan menghangatnya Laut China Selatan, sehingga mereka sangat berkepentingan dengan Indonesia," ujarnya.
Ia tidak merinci negara-negara mana yang akan mengirim Kasal mereka menghadiri Sail Tomini itu, namun mengatakan kemungkinan negara-negara yang akan mengirim Kasalnya masih akan bertambah.
"Masih berpeluang sekali untuk bertambah dari 12 negara yang sudah konfirmasikan kehadirannya hingga akhir Agustus 2015 lalu," ujarnya.
Wakasal juga menyebutkan ada lima negara dari 20 negara yang diundang telah memastikan akan mengirim kapal perangnya untuk mengikuti atraksi sailing-pass saat acara puncak Sail Tomini pada 19 September 2015 di Pantai Kayu Bura, Kabupaten parigi Moutong, sekitar 80 kilometer tenggara Kota Palu.
Negara-negara itu adalah Malaysia yang akan mengirim dua kapal perangnya, Korea Selatan, Tiongkok, Australia dan Singapura mengirim satu kapal perang.
"Kapal-kapal itu diperkirakan akan berada di Teluk Tomini selama sekitar sepekan bersama KRI-KRI yang akan dikerahkan TNI AL mengudukung Sail Tomini," ujarnya.
Terkait atraksi sailing-pass, Widodo mengemukakan bahwa acara ini akan dimeriahkan ratusan kapal yang terdiri atas KRI minil TNI AL, kapal perang negara sahabat, kapal-kapal milik pemerintah Indonesia dari berbagai kementerian, TNI dan Polri, 100 kapal layar peserta yacht rally internasional serta kapal-kapal nelayan yang juga banyak jumlahnya.
Sailing-pass ini akan dimeriahkan dengan terjun payung prajurit TNI AL dan TNI AU sehingga jajaran TNI pada Sail Tomini ini juga mengerahkan pesawat Hercules, Cassa dan tank-tank amfibi.
Puncak acara Sail Tomini yang akan dihadiri Presiden Joko Widodo, Ibu Negara Iriana, para menteri dan sejumlah duta besar negara sahabat serta duta besar Indonesia di sejumlah negara, diperkirakan akan dihadiri sekitar 10.000 orang.
Pusat kegiatan akan berada di Pantai Kayu Bura, Kabupaten Parigi Moutong, di atas lahan seluas 21,5 hektare yang telah selesai dibangun dengan memanfaatkan anggaran sekitar Rp35 miliar.
Lokasi ini dipersiapkan untuk menjadi tempat wisata dan rekreasi serta tempat penyelenggaraan kegiatan wisata MICE (meeting, incentive, conference and exhibition (skala nasional dan internasional) di masa mendatang.
Pewarta: Rolex Malaha
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015
