Bandung (ANTARA News) - Vokalis Pass Band, Yuki, mengaku miris melihat maraknya praktik korupsi, yang bahkan sampai ke tingkat bawah.

"Bagaimana yah, penindakan terus dilakukan tapi praktik korupsi terus bergulir bahkan hingga ke tingkat bawah, yang kecil-kecilan. Miris juga mengikutinya," kata Yuki pada acara peluncuran Bintang Bola ABC 2015 di Sekretariat Persib Bandung, Selasa.

Pada acara itu Yuki dan pemain gitar akustik Adhi membawakan lagu "Jengah", yang liriknya berisi kritik sosial, termasuk terkait praktik korupsi.

"Saya kira penindakan korupsi masih tebang pilih, terkadang yang dipangkas rumahnya seperti yang terjadi di PSSI. Orangnya yang korupsi rumahnya ikut dibabat pula," katanya.

Ia juga menyatakan keprihatinannya terhadap dunia sepak bola Indonesia setelah pemerintah membekukan dan sanksi PSSI namun berharap insan sepak bola tidak patah arang dan memanfaatkan ajang yang ada secara maksimal.

"Semua jangan menyerah, termasuk Persib harus memaksimalkan ajang yang ada dengan prestasi maksimal. Kami para bobotoh siap untuk mendukung di manapun dan kapan pun," kata Yuki.

Yuki kerap membawakan lagu-lagu bertema Persib Bandung dan mengaku sebagai pencinta berat sepak bola.

"Paman-paman saya pemain PS UNI Bandung, keluarga saya dekat sepak bola. Hanya saya yang terdampar menjadi pemain band," kata Yuki.

Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015