Jakarta (ANTARA News) - Game tidak ditemukan di gelaran LINE CREATIVE DAY 2015, Senior Vice President of Global Business Division 2 LINE Plus Corperation, Eunjung Lee, mengaku masih membuat formula.

"Meskipun kami memiliki game, kami masih membuat formula strategi untuk Indonesia dalam hal game, dan itulah alasannya mengapa kami tidak memasukkan game di acara ini," kata dia, di Jakarta, Kamis.

"Jadi, kami akan menyelesaikan formula game kami dalam waktu dekat, dan jika kami akan mengadakan LINE CREATIVE DAY yang kedua tahun depan, saya pribadi yakin bahwa game akan menjadi salah satu elemen yang akan dihadirkan di LINE CREATIVE DAY tahun depan," sambung dia.

Pada ajang LINE CREATIVE DAY 2015 menjadi kesempatan bagi para finalis kompetisi kreasi Sticker dan Webtoon memamerkan karyanya sehingga publik dapat mengenal dan mendukung karya-karya terbaik anak bangsa melalui platform LINE.

Meski demikan, Lee mengaku game LINE sangat disukai di berbagai negara. Di Thailand misalnya, Lee mengatakan bahwa LINE merupakan salah satu perusahaan yang menciptakan pasar game.

"Di berbagai negara terutama negara yang saat ini jumlah pengguna mobile phone mulai meledak, di sana kami menemukan banyak developer, dan game players, dan kami melihat industri game akan berkembang," ujar Lee.

"Kami yakin hal yang sama akan terjadi di Indonesia, mungkin bukan sekarang, tapi kami melihat hal itu di masa depan," lanjut dia.

Lebih lanjut, Lee menjelaskan adanya fenomena Get Rich, "Kami lihat orang-orang yang tidak pernah bermain game di ponsel, mereka mulai menikmati bermain game dengan Get's Rich," kata dia.

"Jadi, tergantung game seperti apa yang Anda bawa ke market, jika itu cukup bagus untuk dapat menjangkau berbagai segmen di pasar, kami yakin bahwa kami akan dapat mengembangkan industri ini, dan industri ini akan membawa nilai lebih ke ekonomi Indonesia," tambah dia.

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015