Jakarta (ANTARA News) - Indonesia mengirimkan tim untuk misi kesenian dan kebudayaan ke Osaka, Jepang, dalam rangka menarik kunjungan wisatawan mancanegara dari negara fokus pasar potensial, Jepang.

Kepala Bidang Festival Pasar Asia Pasifik Kementerian Pariwisata, Adella Raung, dalam keterangannya di Jakarta, Minggu, mengatakan, dia memimpin delegasi Indonesia ke Osaka, Jepang.

"Kami membawa serta misi kebudayaan untuk memperkenalkan Indonesia kepada publik yang lebih luas di Osaka," kata dia.

Pada kesempatan itu, Indonesia menjadi urutan pertama tampil untuk mementaskan kesenian khasnya di panggung OWF yang disiarkan melalui jaringan televisi ternama Kansai TV.

Tiga tarian yang ditampilkan yakni tari bajidor kahot dari Jawa Barat, tari cenderawasih dari Bali, dan tari zapin dari Riau.

Empat penari yang sebagian masih berusia belasan tahun itu yakni Rulita, Marisandy, Ade Widiasari, dan Namira Citta, membawakan tarian secara apik.

"Pengunjung acara OWF sangat antusias menonton mereka, banyak yang kemudian datang ke stand Indonesia dalam pameran rangkaian OWF untuk kemudian bertanya tentang Indonesia," katanya.

Selain Tokyo, Osaka salah satu fokus pasar yang akan digarap serius kementeriannya dalam upaya menarik lebih banyak kunjungan wisatawan Jepang.

Sepanjang 2015 ada 491.893 kunjungan dari wisatawan mancanegara Jepang ke Indonesia. Jumlah itu meningkat dari pencapaian 2014 sebanyak 486.687.

Kementerian Pariwisata menargetkan bisa menarik wisman hingga 550.000 kunjungan dari Jepang tahun ini.

Pewarta: Hanni Soepardi
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016