Memang seperti ini, Garut selalu ramai saat musim libur"
Bandung (ANTARA News) - Arus kendaraan di jalur objek wisata di Kabupaten Garut, Jawa Barat, ramai saat libur Imlek, Senin.

Banyak kendaraan para wisatawan yang memanfaatkan libur Imlek untuk berwisata ke wisata air panas Cipanas Garut, wisata Situ Cangkuang dan Situ Bagendit. Kepadatan arus kendaraan sempat terjadi di kawasan pemandian air panas Darajat di Kecamatan Pasirwangi.

Jalur wisata lainnya menuju pantai di selatan Garut juga ramai oleh kendaraan roda dua maupun empat, juga di jalur menuju taman wisata alam Gunung Papandayan.

"Jalur-jalur wisata seperti menuju Gunung Papandayan, Darajat, dan Cipanas Garut, terlihat ramai, tidak seperti hari biasanya," kata Muslim pengendara sepeda motor asal Garut.

Selain di jalur wisata, kata dia, arus kendaraan di kawasan Garut kota juga ramai, terutama di jalur sentra kerajinan kulit dan jalur menuju Bandung.

"Mungkin karena libur panjang, jadi banyak wisatawan dari luar kota datang ke Garut untuk berlibur," katanya.

Kepala Bagian Operasi Polres Garut Kompol Wira Sutriana membenarkan setiap libur akhir pekan, apalagi serangkaian dengan libur hari besar seperti Imlek kawasan Garut selalu ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah.

Akibat meningkatnya volume kendaraan dari luar kota itu, kata dia, seringkali terjadi kepadatan di jalur utama dari Bandung menuju beberapa tempat wisata di Garut.

"Memang seperti ini, Garut selalu ramai saat musim libur," kata Wira.

Ia menyampaikan telah menerjunkan personel untuk mengamankan jalur yang rawan kemacetan atau di setiap titik tujuan kendaraan wisatawan yakni objek wisata.

Selain itu, lanjut dia, dikerahkan juga setiap anggota polsek untuk melakukan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas di wilayahnya.

"Seperti polsek di kawasan selatan yang terdapat objek wisata pantai kita intruksikan untuk meningkatkan pengamanan," katanya.

Selain di jalur wisata dan kawasan kota Garut, arus kendaraan di jalur Malangbong-Limbangan yang menjadi jalur perlintasan dari Tasikmalaya menuju Bandung juga mendapatkan pengamanan dari masing-masing polsek.

Seorang anggota Unit Lalu Lintas Polsek Malangbong Briptu Dani Nuroni mengatakan jalur Malangbong merupakan daerah pertemuan arus kendaraan dari Tasikmalaya, Sumedang dan Bandung.

Seitap musim libur panjang, kata dia, volume kendaraan di jalur tersebut selalu ramai, tetapi tetap dapat dikendalikan oleh personel lalu lintas Polsek Malangbong sehingga tidak terjadi kemacetan.

"Di Malangbong selalu terkendali, ketika ada titik yang menjadi penyebab kemacetan, kami langsung sigap, sehingga arus kembali lancar, dan memang seharusnya seperti itu, kami harus gerak cepat," kata Dani.

Pewarta: Feri Purnama
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016