Monte Carlo (ANTARA News) - Roger Federer tersingkir dari Monte Carlo Masters ketika ia menyerah 6-3, 2-6, 5-7 dari Jo-Wilfried Tsonga pada perempat final yang berlangsung Jumat.

Unggulan ketiga asal Swiss itu, yang kembali bermain pada pekan ini setelah absen selama sepuluh pekan, memulai pertandingan dengan baik ketika ia mengantongi set pertama.

Namun Tsonga, yang mengincar forehand Federer, bermain ketat dan menyamakan kedudukan melalui penampilan meyakinkan pada set kedua.

Petenis Prancis itu mematahkan serve lawannya pada game ke-11 melalui pukulan kemenangan, dan ia menutup pertandingan lewat match point pertamanya untuk membuka jalan bertemu kompatriotnya Gael Monfils, yang menang 6-2, 6-4 atas petenis Spanyol Marcel Granollers.

Pada pertandingan yang dimainkan lebih awal, terlihat sekelebat permainan tangguh Rafa Nadal ketika sang juara delapan kali itu menyingkirkan juara Prancis Terbuka Stan Wawrinka dengan skor 6-1, 6-4.

Petenis Spanyol itu, yang menggenggam rekor di turnamen ini dengan 46 kemenangan beruntun di kota kerajaan ini dari 2005 sampai 2013 ketika ia menjadi runner up, akan berhadapan dengan Andy Murray untuk memperebutkan tempat di final.

Nadal yang mematahkan serve lawannya untuk menjadi penentu pada game kesembilan di set kedua, belum memenangi gelar pada tahun ini.

"Inilah tepatnya apa yang saya perlukan, inilah yang saya cari, ini memberikan kepercayaan diri kepada saya," kata Nadal.

Kemudian, petenis peringkat dua dunia Andy Murray melaju ke semifinal dengan kemenangan 6-2,6-0 atas petenis Kanada Milos Raonic pada Jumat.

Tampil di lapangan tengah, petenis Britania itu, yang sempat mengalami kesulitan pada putaran sebelumnya, tidak pernah direpotkan oleh unggulan kesepuluh Raonic pada pertandingan yang berjalan berat sebelah.

Murray, yang melepaskan 19 pukulan kemenangan dan tidak menghadapi satu break point sama sekali, dua kali dikalahkan Nadal di semifinal pada turnamen Masters pertama pada satu musim.

(H-RF)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016