April (ANTARA News) - Manchester City tidak akan diperkuat pengatur permainan David Silva selama dua sampai tiga pekan, memastikan dirinya akan absen pada pertandingan leg kedua semifinal Liga Champions di markas Real Madrid, kata Manuel Pellegrini pada Jumat.

Pellegrini mengekspresikan harapannya agar pemain internasional Spanyol itu dapat bugar seandainya City mencapai final di Milan pada 28 Mei.

Kabar buruk untuk City itu datang ketika Pellegrini menegaskan kembali kejengkelannya di mana ia harus memainkan pertandingan kunci Liga Inggris melawan Southampton pada Minggu, yang berpeluang mempengaruhi ambisi-ambisi mereka untuk mencapai final ajang Eropa.

Silva ditandu keluar lapangan pada leg pertama di Stadion Etihad pada Selasa, di mana Pellegrini mengungkap, "Ia menderita cedera kecil di otot paha belakang dan ia akan memerlukan dua atau tiga pekan untuk memulihkan diri."

Ketika ditanyai kapan sang pemain berpeluang kembali, ia menambahi, "Ia akan mampu untuk bermain di final."

Kondisi Yaya Toure masih menjadi ganjalan bagi Pellegrini menyusul cedera otot yang dialami sang pemain. "Yaya mulai bekerja pada hari ini, kita dapat melihat cara ia berkembang sepanjang akhir pekan dan kita akan melihat apakah ia dapat bugar untuk Rabu. Saat ini kami belum tahu."

Pellegrini mengatakan ia tidak dapat mengerti mengapa, di tengah padatnya jadwal dan City masih berupaya untuk mengamankan posisi empat besar yang akan menjamin tiket Liga Champions untuk musim depan, mereka tidak diberi kesempatan oleh Liga Inggris untuk bermain pada Sabtu.

Hal itu, yang ia harapkan, akan memberi mereka satu hari tambahan untuk mempersiapkan diri menjelang pertandingan berat di Santiago Bernabeu.

"Saya telah mengatakan hal ini sebelumnya bahwa kami akan memainkan delapan pertandingan dalam 30 hari, yang begitu banyak untuk skuad ini, maka saya melakukan rotasi-rotasi dalam setiap pertandingan yang kami mainkan," kata Pellegrini.

"Saya tidak mengerti mengapa memiliki begitu banyak pertandingan di liga ini dengan begitu banyak kepentingan, mengapa kami tidak dapat bermain 24 jam lebih awal, setidaknya sama seperti Real Madrid. Bukan hanya saya yang mengeluhkannya dan banyak hal seperti hal seperti hak-hak TV, maka saya tidak tahu."

"Sebagai manajer Anda selalu ingin memiliki semua opsi. Kami mewakili Inggris dan Liga Inggris di Liga Champions. Setidaknya Anda tidak ingin memberi keuntungan kepada tim lain."

Pellegrini juga memberi penghormatan kepada kiper Joe Hart, yang setelah aksi heroiknya melawan Real pada Selasa dengan membuat City mampu bermain imbang tanpa gol, yang siap untuk merayakan penampilannya yang ke-300 di Liga Inggris pada Minggu.

"Ia merupakan kiper penting dalam tiga tahun selama saya berada di sini," kata Pellegrini. "Tahun pertama kami memiliki sejumlah masalah, namun ia bereaksi dengan sangat baik, ia mendemonstrasikan seprofesional apa dirinya."

"Ia merupakan nomor satu di Inggris tanpa perlu diskusi apapun," demikian Reuters.

(H-RF)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016