Kita semua (kini) mesti bersatu dan fokus untuk mengalahkan Hillary Clinton
Indianapolis, Indiana (ANTARA News) - Bakal calon presiden utama dari Partai Republik Donald Trump memenangkan pemilihan pendahuluan di negara bagian Indiana, Selasa waktu AS, sehingga dia berada di jalur bebas menuju calon presiden AS dari partai itu ketika lawan utamanya Ted Cruz akhirnya mundur dari pencalonan.

Miliarder New York secara meyakinkan menang di negara bagian yang oleh Cruz diharapkan menjadi ajang untuk menunjukkan bahwa dia masih menjadi faktor dalam menentukan calon presiden dari Republik.

Ketua Komite Nasional Republik Reince Priebus mengumumkan Trump hampir pasti jadi calon presiden partai ini dalam cuitan berikut, "Kita semua (kini) mesti bersatu dan fokus untuk mengalahkan Hillary Clinton".

Begitu penghitungan suara selesai, Cruz mengumumkan bahwa dia mengakhiri kampanye pencalonannya di Indianapolis, bersama istrinya, Heidi, di sampingnya.

Cruz (45) terlihat mengaku kalah namun tegar untuk kemudian berkata bahwa dia tidak lagi melihat ada jalan layak untuk penominasiannya.

"Bersama kita tinggalkan ini semua di medan Indiana. Kita telah memberikan segala yang kita bisa. Namun pemilih memilih jalan lain, dan oleh karena itu dengan berat hati, namun dengan optimisme tanpa batas untuk masa depan jangka panjang negeri kita, kami menghentikan kampanye kami," kata Cruz, Senator dari Texas.

David Yepsen, Direktur Institut Kebijakan Publik Paul Simon pada Universitas Southern Illinois, menilai pemilihan kandidat presiden dari Republik telah berakhir dengan Donald Trump sebagai pemenangnya.

"Cruz tentunya cukup muda untuk bertarung kembali suara hari nanti," kata Yepsen seperti dikutip Reuters.

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016