Lee/Yoo yang turun pada partai kedua menaklukkan Fu/Zhang dalam drama tiga game 23-25, 23-21, 21-12 selama 96 menit dalam pertandingan yang digelar di Stadion Bulu Tangkis Kunshan, Tiongkok, Kamis malam.
"Kami kalah dari tim Tiongkok pada 2012. Kami tidak ingin menyerah karena kami sadar komposisi tim kami banyak diisi pemain-pemain muda," kata Yoo selepas pertandingan di Kunshan.
Keperacayaan diri Lee/Yoo semakin meningkat selepas Son Wan Ho yang turun pada partai pembuka menang dalam tiga game atas pemain peringkat pertama dunia Chen Long.
"Kami punya peluang yang sama dengan Fu/Zhang. Fu Haifeng memang seorang pemain yang berpengalaman. Tapi, kami dapat mengendalikan permainan dengan baik," kata Yoo.
Sementara, Fu mengklaim tidak merasakan tekanan meskipun Chen Long telah kalah dari Son Wan Ho pada partai pertama.
"Tentu kami kelelahan karena kami bermain tiga game kemarin malam. Kami baru tahu melawan Korea pada tadi pagi," kata Fu.
Zhang Nan mengakui permainannya pada game ketiga bersama Fu Haifeng sangat menurun dibanding game pertama dan kedua. "Kami tidak bermain cepat dan bertahan pada game ketiga," kata Zhang Nan.
Tim Korea masih unggul sementara 2-1 atas tim putra Tiongkok meskipun tunggal kedua Tiongkok Lin Dan menang dua game dari wakil Korea Lee Dong Keun 21-10, 21-15.
Korea masih berpeluang meraih kemenangan jika pasangan Kim Gi Jung/Kim Sa Rang menang atas pasangan baru Tiongkok Li Junhui/Zheng Siwei.
Tim pemenang dalam pertandingan perempat final antara Korea Selatan dengan Tiongkok akan menghadapi tim Thomas Indonesia pada laga semifinal yang akan berlangsung pada Jumat (20/5).
Pewarta: Imam Santoso
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016
