Paris (ANTARA News) - Presiden UEFA yang dijatuhi skors Michel Platini akan diizinkan untuk menghadiri pertandingan-pertandingan di Piala Eropa namun ia tidak memiliki peran ofisial apapun, kata petugas pelaksana sekretaris jenderal badan sepak bola Eropa itu pada Rabu.

"Hari ini kami menerima surat (dari FIFA) yang mengatakan kepada kami bahwa Michel dapat menghadiri pertandingan-pertandingan sebagai pribadi, di mana ia tidak melakukannya dalam fungsi ofisial apapun," kata Theodore Theodoridis kepada konferensi pers pra turnamen, lapor Reuters.

Komite eksekutif UEFA kini akan menguasai permintaan badan sepak bola Eropa untuk mengundang Platini untuk keseluruhan turnamen, tambahnya.

"Untuk Jumat, saya tidak berharap dirinya akan ada di sini," kata Theodoris, mengacu pada pertandingan pembukaan Piala Eropa 2016 antara Prancis melawan Romania di Stade de France.

Ofisial UEFA mengatakan bahwa Platini saat ini tidak berencana menghadiri satu pertandingan pun.

Badan sepak bola Eropa telah menanyai FIFA mengenai cakupan tepatnya terkait skors yang dikenakan kepada Platini saat ini dari aktivitas-aktivitas terkait sepak bola.

UEFA akan mengadakan pengambilan suara pada September untuk memilih pengganti Platini, yang berarti badan sepak bola Eropa itu tidak akan memiliki presiden sepanjang pesta sepak bola akbar diselenggarakan antara 10 Juni sampai 10 Juli di Prancis.

Platini, mantan pemain internasional Prancis yang disebut-sebut sebagai salah satu pemain terbaik di generasinya, merupakan salah satu sosok paling kuat di sepak bola sampai ia tersangkut skandal yang menodai badan sepak bola dunia FIFA.

Pria 60 tahun itu diskors bersama dengan mantan presiden FIFA Sepp Blatter, terkait pembayaran senilai dua juta franc Swiss yang diberikan kepada pria Prancis itu oleh FIFA dengan persetujuan Blatter pada 2011 untuk pekerjaan telah diselesaikan satu dekade sebelumnya.
(Uu.H-RF/I015)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016