Jakarta (ANTARA News) - Komisi V DPR RI bersama sejumlah kementerian dan pihak-pihak terkait akan ikut memantau titik rawan kecelakaan dan kemacetan saat mudik Lebaran 1437 H.

"Rabu (22/6) atau Kamis (23/6), kami akan ikut memeriksa titik-titik rawan kecelakaan dan kemacetan, terutama di beberapa ruas tol yang baru dibuka," ujar Ketua Komisi V DPR RI Fary Djemi Faris di Gedung Parlemen, Jakarta, Senin.

Lebih lanjut, Fary mengatakan Komisi V juga akan melihat persiapan mudik di sejumlah pelabuhan salah satunya di Surabaya dan dermaga-dermaga misalnya di Lampung.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Wakil Ketua Komisi V, Muhidin mengatakan, sejumlah titik rawan yang akan dipantau antara lain kawasan Pantura, Tol Cipali, penyeberangan di Banyuwangi.

"Menyangkut titik rawan menghadapi Lebaran, kami akan pantau keseluruhan. Semua moda transportasi, mulai dari darat, laut dan udara. Kami minta tim pemantau terkait mudik Lebaran stand by 1X24 jam," tutur Muhidin.

"Titik rawan seperti Pantura, tol Cipali, harus termonitoring. Termasuk penyebrangan di Banyuwangi, kereta api di Surabaya dan titik-titik rawan lainnya," tambah dia.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016