Bekasi, Jawa Barat (ANTARA News) - Satuan Patroli Jalan Raya Direktorat Lalu-lintas Kepolisian Indonesia menyiagakan 10 personel motor trail yang akan ditugaskan mengurai sejumlah titik kemacetan mudik Idul Fitri 1437 H/2016 di ruas tol Jakarta-Cikampek.

"Kita menyiapkan sepuluh kendaraan roda dua jenis trail untuk membantu mengurai titik kemacetan di titik tertentu tol Jakarta-Cikampek," kata Kepala Detasemen Pengawalan PJR Korps Lalu Lintas Kepolisian Indonesia, Komisaris Besar Polisi Raden Heru Prakoso, di Bekasi, Selasa.

Menurut dia, personel tim khusus itu akan memiliki kemampuan menembus blokade kemacetan akibat antrean kendaraan di dalam tol dengan berkendara motor trail.

Tim itu bertugas memantau situasi penyebab kemacetan untuk dikoordinasikan dengan tim di lapangan sehingga dapat ditentukan penerapan rekayasa lalu lintas yang tepat.

"Kepolisian sudah menyiapkan sistem lawan arah di ruas Cikampek mulai dari kilometer 32 hingga kilometer 61 arah Jakarta, sehingga arus menuju Cikampek menjadi lebih luas," katanya.

Heru mengatakan, pihaknya menyiapkan segala kemungkinan rekayasa lalu lintas, termasuk penutupan tempat istirahat serta pengalihan jalur alternatif.

Dikatakan Heru, tim patroli bermotor dirasa efektif dalam mempercepat penanganan titik kemacetan selai juga tetap melakukan pemantauan melalui fasilitas CCTV di Pusat Komunikasi Jasa Marga.

Salah satu titik yang menjadi fokus pemantauan adalah potensi antrean kendaraan di Cikarang hingga Jatibening.

"Kalau di lokasi iotu terjadi kemacetan, akan dilakukan pengalihan arus dengan berkoordinasi di satuan wilayah, seperti di Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Karawang untuk dialihkan masuk di jalur alteri," katanya.

Sejumlah pintu tol juga akan dilakukan penutupan untuk mengurai kemacetan di dalam tol. "Situasinya kita lihat di lapangan, kemungkinan kepadatan dapat terjadi namun kita siapkan alternatifnya," katanya.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016