Pemda DIY siapkan sanksi cegah pemalsuan sertifikat vaksin COVID-19
- 23 Februari 2023
BPOM Bersalah Atas Beredarnya Vaksin Palsu
- Rabu, 29 Juni 2016 20:16 WIB
BPOM Bersalah Atas Beredarnya Vaksin Palsu
PLT Kepala Badan POM Bahdar Johan memberi keterangan pers mengenai vaksin palsu di kantor BPOM, Jakarta, Selasa (28/6/2016). Dalam keterangannya BPOM menyatakan merasa bersalah karena tidak mendeteksi adanya peredaran vaksin palsu sehingga beredar luas di masyarakat dan akan melakukan perbaikan dalam menangani berbagai bentuk kasus pemalsuan berbagai jenis obat. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)
Komentar
Berita Terkait
Polresta Yogyakarta tangkap pejual sertifikat palsu vaksin COVID-19
- 22 Februari 2023
Satgas apresiasi Polda Kepri ungkap kasus sertifikat vaksin palsu
- 15 Februari 2023
Polda Kepri ungkap kasus penerbitan sertifikat vaksin palsu di Batam
- 15 Februari 2023
Dokter: Imunisasi anak di faskes resmi cegah vaksin palsu
- 4 Januari 2023
Polda Jabar memburu pemilik sertifikat ilegal vaksin COVID-19
- 16 September 2021
Penyedia sertifikat vaksinasi ilegal berkomplot dengan eks relawan
- 15 September 2021
Waspada situs PeduliLindungi palsu!
- 10 September 2021
Polisi tangkap oknum mahasiswa pengguna sertifikat vaksin palsu
- 9 September 2021
Foto Terkait
Sidang Vonis Pembuat Vaksin Palsu
- 16 November 2017
BPOM uji sampel takjil dengan lab keliling
- 29 Maret 2023
BPOM segel pabrik kosmetik ilegal
- 16 Maret 2023
Konferensi pers BPOM terkait obat sirup
- 23 Oktober 2022
BPOM awasi takjil layak konsumsi
- 3 April 2022
Uji klinis vaksin Merah Putih tahap pertama
- 9 Februari 2022
BPOM terbitkan izin lima vaksin booster
- 10 Januari 2022
Kepala BPOM tinjau pengelolaan vaksin COVID-19
- 4 Maret 2021
BPOM terbitkan izin penggunaan darurat vaksin COVID-19 Sinovac
- 11 Januari 2021
Pemusnahan komestik dan obat ilegal di Palu
- 28 Desember 2020