Jakarta (ANTARA News) - PT International Paint Indonesia (IPI) meluncurkan Cat Kapal dengan bahan khusus yang tidak mengandung racun, Intersleek 900. "Kapal pertama di Indonesia yang dicat dengan produk ini adalah kapal MV Queen Soya," kata President Director PT International Paint Indonesia, Chan Soon Liong, kepada pers di galangan kapal Kodja Bahari, Tanjung Priok, Jakarta, Rabu pagi. Sebelum peluncuran, Chan secara simbolis menyerahkan sertifikat Pemakaian Cat Anti Fouling Tanpa Racun, Intersleek 900 kepada pemilik Kapal, Dirut PT Panca Merak Samudera, Suminto. Menurut Chan, peluncuran kapal yang menggunakan cat ramah lingkungan ini sekaligus dalam rangka memperingati hari bumi yang baru saja berlalu. Selama ini cat pada lambung kapal biasa menggunakan bahan beracun untuk mencegah agar tiram, binatang dan tumbuhan laut tidak menempel pada bagian bawah kapal yang terendam air. Kapal yang ditempeli binatang dan tumbuhan laut akan menjadi bertambah berat dan boros bahan bakar. Menurut Chan Soon Liong, penggunaan cat Intersleek 900 membuat gesekan badan kapal dengan air laut menjadi lebih halus sehingga bisa menghemat penggunaan bahan bakar 6-8 persen dibandingkan cat lambung konvensional. Ia mencontohkan, sebuah kapal VLCC yang dicat dengan bahan tanpa racun ini dalam lima tahun dapat menghemat sekitar 4.500 ton bahan bakar dan mengurangi pembuangan emisi CO2 sebanyak 14.000 ton. International mengklaim produknya tahan sampai 10 tahun sebelum kapal dicat ulang, dua kali lipat dari ketahanan cat konvensional biasa. PT. International Paint Indonesia adalah perusahaan berstatus PMA di bawah manajemen Akzo Nobel Group dari Belanda. Berdiri sejak tahun 1992 di Jababeka Bekasi, International Paint saat ini memproduksi Marine & Protective Coatings, Powder Coatings, Fire Proofing Protective-Chartek dan Coil Coatings yang iperuntukkan bagi pasar domestik. (*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008