Jakarta (ANTARA News) - PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) segera melelang 1.568 unit aset properti milik negara yang dikelolanya pada 23-26 Juni 2008, untuk memenuhi target setoran pada APBN Perubahan yaitu Rp3 triliun. "Ini merupakan lelang properti tahap pertama dengan nilai aset yang diperkirakan mencapai Rp1,1 triliun," kata Direktur PPA, Rahmat Saptaman, dalam jumpa pers di kantor PPA, Sampoerna Strategic Square, Jalan Sudirman, Jakarta, Senin. Rahmat menjelaskan, keseluruhan aset-aset tersebut terletak di wilayah Jabotabek, Bandung, Semarang Surabaya, Lampung Makassar dan Jambi berupa tanah kosong, tanah kavling, rumah, apartemen, kios ruko, dan ruang perkantoran. Sedangkan sisanya, jelas Rahmat, akan kembali dilelang oleh PPA pada tahap berikutnya yaitu sebanyak 1.900 unit senilai Rp 700-800 miliar. Ditanya tentang langkah lain yang akan dijalankan PT PPA untuk memenuhi target setoran yang dinaikkan dari sebelumnya Rp600 miliar menjadi Rp3 triliun tersebut, Rahmat mengatakan, PPA juga segera melepas aset-aset yang masih dikelola PPA lainnya seperti PT Tuban Petrochemical Industries (Tuban Petro), aset saham non bank, aset texmaco, dan aset kredit skala kecil menengah dan aset properti sisanya. Rahmat menuturkan, untuk Tuban Petro nilai penagihannya ditaksir sebesar Rp3,2 triliun, aset kredit skala kecil menengah sebesar Rp 300 miliar. Sedangkan aset saham non bank dan Texmaco Grup akan dihitung kembali. "Untuk pencapaian target 3 triliun, lebih diutamakan pada penagihan Tuban Petro dan penjualan aset saham non bank," tuturnya.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008