Ottawa, (ANTARA News) - Menteri Luar Negeri Kanada Maxime Bernier, Senin mengundurkan diri karena membiarkan dokumen-dokumen berklasifikasi rahasia dalam keadaan tidak aman, kata Perdana Menteri Stephen Harper. "Ini adalah satu kesalahan serius," kata Harper kepada para wartawan. "Menteri telah mengakui ini adalah kesalahannya dan mengajukan pengunduran diri". "Kami selalu berharap bahwa para menteri akan menjaga kerahasiaan dokumen-dokumen berklasifikasi yang diberikan kepada mereka oleh pemerintah, dan ini menjadi tanggungjawab penting seorang menteri." Harper mengatakan Bernier mengajukan pengunduran dirinya pada Minggu malam. Menteri Perdagangan David Emerson akan mengambil-alih tugas sebagai menteri luar negeri sementara. Partai-partai oposisi telah menyerang Bernier dalam beberapa pekan terakhir berkaitan dengan hubungan romantisnya dengan mantan teman-perempuannya yang menjadi pembalap sepeda yang terlibat kejahatan, dengan tuduhan melakukan pelanggaran keamanan. Julie Couillard, 38 tahun, mendampingi Bernier pada acara pelantikannya sebagai menteri luar negeri pada tahun 2007. Sementara mereka berkencan, dia dirancang berlaku sebagai isteri Bernier agar dia bisa bepergian dengannya termasuk dalam urusan pemerintahan. Pasangan ini bercerai beberapa bulan lalu, namun dikatakan bahwa mereka telah melakukan santap malam dengan Menteri Keselamatan Umum, Stockwell Day, dan isterinya di suatu restoran di Ottawa pada akhir Maret lalu. Menurut laporan-laporan, Bernier tidak tahu mengenai masa lalunya sampai hal itu dilaporkan oleh media. Laporan itu menyebutkan bahwa Bernier telah meninggalkan dokumen-dokumen berklasifikasi rahasia di rumah Couillard. Pemerintah telah menolak membicarakan hubungan bekas pasangan tersebut, di tengah-tengah memuncaknya pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh partai-partai oposisi. Harper mengulangi sikapnya Senin, yang menolak bahwa pengunduran diri Bernier menyimpan sesuatu yang berkaitan dengan kehidupan pribadi sang menteri. "Ini adalah mengenai satu masalah dan kesalahan itu berkaitan dengan standar dokumen-dokumen pemerintah," katanya. "Ini jelas satu kesalahan yang sangat serius tanpa memperhatikan siapa pun menteri tersebut, tanpa memperhatikan kehidupan pribadi, karena dia meninggalkan dokumen-dokumen berklasifikasi di suatu tempat yang tidak aman." Sementara itu Couillard Senin malam muncul dalam wawancara stasiun televisi Kanada untuk pertama kalinya di tengah-tengah kontroversi itu. Couillard mengatakan dirinya akan dijadikan target pembunuhan oleh geng sepeda-motor Hells Angels, dan seorang pembalap sepeda yang kemudian tewas dalam pertikaian antar geng pada 1996. Pada tahun berikutnya, Couillard menikah dengan seorang anggota geng pembalap sepeda yang mempunyai hubungan dekat dengan Hells Angels, yang kemudian menjadi informan polisi dan diadili pada tahun 2003 berkaitan tuduhan berencana menyerangnya, yang dilakukan gembong Hells Angels di Quebec, Maurice Boucher, demikian diwartakan AFP. (*)

Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2008