kalau kendaraan listrik di ibu kota baru, wah, keren bangetJakarta (ANTARA) - Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Hammam Riza mengatakan ingin mendorong konsep ibu kota yang ramah lingkungan melalui ajang pameran Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2019 yang digelar di Balai Kartini Jakarta, Rabu.
"Bahwa kita akan mewujudkan ibu kota yang ramah lingkungan, rendah emisi, carbon footprint-nya kecil," katanya di Balai Kartini, Rabu.
Untuk mewujudkan itu, menurut dia, salah satu yang perlu didorong adalah penggunaan semua sarana transportasi yang emisinya rendah, polusinya juga rendah, salah satunya dengan penggunaan kendaraan listrik.
Sementara penggunaan kendaraan BBM akan mengeluarkan gas buang CO2, menyebabkan polusi dan efek rumah kaca.
"Tetapi kalau kendaraan listrik di ibu kota baru, wah, keren banget. Nah kita siapkan infrastruktur untuk itu di ibu kota baru," ujar dia lebih lanjut.
Kendaraan bermotor listrik, kata dia, merupakan disruptive technology yang akan menggantikan mindset masyarakat terhadap penggunaan transportasi, yang sebelumnya banyak mengonsumsi bahan bakar fosil sehingga banyak kendaraan yang menyumbang kerusakan lingkungan.
Hammam berharap di kota yang berkembang, yang akan tumbuh menjadi kota besar, perlu disiapkan infrastruktur yang ramah lingkungan seperti penggunaan kendaraan listrik.
"Itu akan lebih baik. Karena itu, di ibu kota baru, maunya sejak awal semua kendaraan listrik. Jangan ada lagi kendaraan BBM masuk ke ibu kota baru," tambahnya.
Indonesia Electric Motor Show 2019 adalah pameran kendaraan listrik yang diselenggarakan oleh BPPT dan didukung berbagai lembaga dan kementerian.
Pameran itu menampilkan berbagai mobil listrik, sepeda motor listrik, serta berbagai komponen.
Pewarta: Katriana
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019