Jakarta, (ANTARA News) - Ganda putra asal Malaysia Mohd Zakry Abdul Latif/Mohd Fairuzizuan Mohd Tazari meraih gelar Super Series kedua saat menjuarai Indonesia Terbuka Super Series di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu. Runner-up tahun lalu tersebut memenangi partai final melawan pasangan Candra Wijaya/Tony Gunawan secara rubber-game 19-21, 21-18, 21-14 sehingga berhak atas hadiah uang sebesar 17.250 dolar AS. Pekan lalu, pasangan peringkat 11 dunia tersebut memenangi gelar Singapura Terbuka Super Series setelah mengalahkan rekan senegara mereka Gan Teik Chai/Lim Woon Fui. "Senang karena tahun lalu hanya sampai difinal. Alhamdulillah tahun ini bisa rebut gelar. Sebenarnya tidak menyangka juga karena Candra/Tony adalah pemain berpengalaman," ujar Zakry. Ia mengatakan, strategi yang mereka terapkan dalam menghadapi pasangan juara Olimpiade 2000 itu adalah bermain cepat dan mengadu kekuatan fisik. "Karena secara fisik kami lebih kuat, kalau kami bermain taktik mereka lebih baik," tambah Zakry. Pasangan yang tidak masuk dalam daftar pemain yang akan membela negaranya di Olimpiade Beijing itu, setelah Malaysia memilih dua pasangan peringkat teratas mereka yakni pasangan Choong Tan Fook/Lee Wan Wah dan Koo Kien keat/Tan Boon Heong, masih menaruh harapan bisa berlaga di Beijing. "Kami masih menaruh harapan ke Olimpiade karena pemain yang diajukan masih bisa berubah," ujar Fairuzizuan yang setelah meraih dua kemenangan beruntun mengaku percaya diri mereka meningkat.(*)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008