Jakarta (ANTARA News) - Partai Karya Perjuangan (Pakar Pangan) yang memiliki lambang bergambar "Beringin Merah" menyatakan siap bertarung menghadapi Partai Golkar yang juga berlambang beringin dalam Pemilu 2009 mendatang. Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Pakar Pangan Jackson Kumaat di Jakarta, Rabu, mengatakan, pihaknya tidak akan merasa rendah diri dan berkecil hati, meskipun sebagai partai politik baru harus bersaing dengan Golkar yang sudah mengakar. Sebagai partai politik baru dalam Pemilu 2009, Jackson mengaku pihaknya telah memiliki strategi jitu, seperti membentuk jaringan sistem sel yang kuat. "Sebelum dinyatakan lolos verifikasi oleh KPU, selama ini kami membangun jaringan sebanyak mungkin, agar pada Pemilu 2009 bisa memperoleh suara banyak," ujarnya. Jackson mengakui, pada pemilu mendatang, parpol baru akan bersaing dengan partai-partai lama yang sudah memiliki basis dan jaringan kuat. Apalagi, partai lama itu sudah memiliki kekuatan fungsional sehingga kinerja partai telah terbangun dengan koordinasi yang sistematis. Namun ia membantah anggapan, bahwa lambang Pakar Pangan yang bergambar pohon beringin merah, sejak awal sengaja untuk menyaingi keberadaan Partai Golkar. Menurut dia, semua partai politik yang lolos verifikasi KPU adalah saingan yang harus menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi. "Kami tidak mau meremehkan seluruh pesaing kami saat Pemilu tahun depan," ujarnya. Ia juga enggan berkomentar, apakah nantinya jika meraih minimal 10 persen kursi di DPR , akan mendirikan fraksi atau berkoalisi dengan partai lainnya. Saat ini, katanya, seluruh partai politik adalah kompetitor yang harus dihadapi secara elegan, termasuk partai politik yang berkuasa saat ini di pemerintahan. Pria berusia 30 tahun ini bahkan mengaku sedang mengincar pundi-pundi suara dari setiap kalangan, meskipun Pakar Pangan hanya mampu berada di 22 provinsi dalam verifikasi faktual KPU. Dalam pemilu mendatang, Pakar Pangan mengincar pemilih dari kalangan generasi muda, pebisnis dan kaum profesional. "Segala sesuatu pasti bisa saja terjadi di wilayah yang bukan basis partai kami. Ini terbukti dengan meningkatnya jumlah kader baru dan simpatisan Pakar Pangan," katanya. Sementara itu, Sekjen DPN Pakar Pangan Ambo Enre mengatakan, jajaran pengurus pusat Pakar Pangan sebagian besar berusia muda dan hal itu justru akan mengalihkan para pemilih yang bosan mencoblos partai politik yang jajaran pengurusnya berusia tua. "Kami anak-anak muda sudah siap menjadi pemimpin, sekaligus membenahi lembaga legislatif dan eksekutif," ujar Ambo Enre yang lahir di Makassar, 16 Maret 1980 itu.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008