Bandung (ANTARA News) - Kantor Pusat Rumah Zakat Indonesia (RZI) di Jalan Turangga 33 Kota Bandung dilempari batu oleh pria tidak dikenal yang juga menyimpan selebaran berisi dugaan korupsi, sekitar pukul 12.00, Jumat. Pria berjaket yang menggunakan helm untuk menutupi wajahnya tersebut melempari mobil layanan RZI yang terparkir di halaman kantor dengan menggunakan batu sehingga kaca sebelah kanan pecah. Menurut Head of Regional, Asep Mulyana, menurut laporan petugas front office, Ina dan Cucu, pria tersebut masuk ke kantor RZI dan menanyakan penanggungjawab kantor. "Siapa yang bertanggungjawab di sini karena di sini adalah sarang korupsi dimana uang untuk masyarakat dipergunakan untuk Pilwalkot Bandung," ujar Asep menirukan kalimat pria tidak dikenal tersebut. Seusai dipersilakan duduk, tamu tersebut langsung keluar kantor dan melempari kaca samping dengan batu namun jendela tidak pecah. "Pria tersebut meninggalkan selebaran berisi dugaan korupsi RZI dan menyantumkan nama organisasi kepemudaan beserta alamat yang jelas," kata Asep. Saat staf RZI ke luar halaman ternyata ada satu orang pria yang menunggu pria tidak dikenal tadi di motor. "Pria lainnya yang menunggu di motor melempari mobil layanan RZI yang mengakibatkan pecahnya kaca samping kanan mobil," ujar Asep. Pihak RZI langsung melaporkan kejadian ini dengan aduan kasus pidana murni ke Polsek Lengkong di Jalan Buah Batu Bandung. Salah satu Dewan Pembina RZI, Abu Syauqi yang kini menyalonkan menjadi Wakil Walikota Bandung mengatakan pelemparan ini sangat jelas bermaksud mendeskreditkan dirinya menjelang hari pencoblosan Minggu, 10 Agustus 2008 mendatang. "Biarlah polisi saja yang mengusut tuntas kasus ini sedangkan saya sendiri hanya menghimbau pelaku untuk tidak melakukan cara-cara picik karena terkait persaingan politik," katanya.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008