Makassar (ANTARA News) - Australia akan menyediakan bantuan sebesar 6,5 juta dolar Australia atau sekitar Rp55,25 miliar kepada Indonesia melalui World Food Programme (WFP). Dana itu untuk menangani masalah kekurangan gizi yang diakibatkan kekurangan pangan kronis di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggra Barat (NTB). Menurut Menteri Luar Negeri Australia, Stephen Smith MP saat melakukan kunjungan kerja di Makassar, Selasa, bantuan tersebut akan berlangsung selama dua tahun, terhitung 2008 hingga 2010. "Suplemen nutrisi pangan juga akan disediakan bagi mereka yang sangat rentan termasuk wanita-wanita hamil dan menyusui serta anak-anak," kata Smith dan menambahkan bahwa program dua tahun ini, merupakan kelanjutan mitra Australia dengan Program Pangan Dunia. Selain itu, lanjutnya, diharapkan bantuan ini bisa membangun kemampuan pemerintah Indonesia dalam mengawasi dan menanggapi dampak kekurangan pangan bagi masyarakat di propinsi-propinsi ini. "Australia telah berkomitmen untuk memberikan Rp323 miliar untuk meningkatkan produktivitas Indonesia di bidang pertanian," jelas mantan Sekretaris Pribadi Utama untuk Jaksa Agung Australia Barat ini. Smith yang juga merupakan mantan Menteri Bayangan Komunikasi Australia ini juga mengatakan bahwa prakarsa tiga tahun tersebut, akan menghubungkan para petani dengan peneliti-peneliti guna meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen mereka, termasuk daging, kakao, tepung jagung dan kacang-kacangan. Program ini juga akan menghubungkan para produsen dengan perusahaan-perusahaan yang menjamin akan membeli hasil panen mereka dengan harga yang sepadan, membantu meningkatkan penghasilan para petani dan megurangi kemiskinan di daerah pedesaan.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008