Purwakarta (ANTARA News) - Menjelang bulan suci Ramadhan 1429 Hijriyah, sejumlah warga keturunan Arab di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, melakukan silaturahmi sambil menyampaikan ucapan "selamat menjalankan ibadah puasa" kepada tetangga dan saudaranya masing-masing, Minggu. Selain menyampaikan ucapan "selamat menjalankan ibadah puasa", warga Purwakarta keturunan Arab itu juga menyampaikan permohonan maaf lahir dan bathin menjelang ramadhan kepada masing-masing tetangga dan saudaranya. "Sejak dahulu, kami membiasakan diri bersilaturahmi kepada tetangga dan saudara setiap kali menjelang Ramadhan. Jadi, itu adalah kebiasaan warga keturunan Arab di Purwakarta dalam menyambut Ramadhan," kata Ustadz Salim Assegaf (65), tokoh masyarakat di Kampung Arab, Jalan Kapten Halim, Pasar Rebo, Kelurahan Nagri Kidul, Kecamatan Purwakarta, Minggu. Dikatakannya, para warga keturunan Arab melakukan silaturahmi tersebut karena bulan ramadhan adalah "syahrul mubarak" atau bulan penuh berkah yang mesti disambut dengan jiwa yang bersih. Dalam melakukan silaturahmi menjelang Ramdhan tersebut, warga keturunan Arab tidak ada yang membawa bingkisan atau makanan, karena yang terpenting adalah bersilaturahmi. Menurut dia, warga keturunan Arab di Purwakarta sudah ada sejak zaman perjuangan silam. Hingga kini, jumlah warga Purwakarta keturunan Arab yang merupakan penduduk Purwakarta berjumlah sekira 5.000 orang. "Secara umum, orang Arab di Indonesia itu lebih banyak dibandingkan dengan di negaranya sendiri," katanya. Warga Purwakarta keturunan Arab itu sendiri mayoritas bermarga "Bajri", diperkirakan jumlahnya mencapai 85 persen. Sedangkan sisanya yang 15 persen bermacam-macam marga, di antaranya ialah Hilabi (Zaidi), Alatas, Aljufri, Alhabsyi, Assegaf, Alhadad, Joban, dan lain-lain.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008