Oleh Erafzon S.A.S. Jakarta (ANTARA News) - Ribuan orang yang merupakan jemaah berputar melawan arah jarum jam,mengelilingi bangunan kubus hitam berselimut kain tebal, dihiasi kaligrafi yang dikutip dari kitab suci. Foto dalam ukuran besar itu mendapat perhatian dari pengunjung pameran foto Makkah, Final Destination, (28 Agustus - 12 Oktober 2008) karya fotografer LKBN Antara Zarqoni Maksum di Galeri Foto Jurnalistik Antara (GFJA), Jakarta, Kamis (28/8). Pusaran manusia yang ditangkap lensa dari ketinggian bangunan yang mengelilingi Ka'bah terasa istimewa karena diantara jemaah yang tawaf terdapat sekolompok jemaah yang mengenakan mengenakan pakaian berwarna merah dan putih. Latar bangunan Masjidil Haram berwarna hijau dan kuning berhias lampu menonjolkan Ka'bah sebagai pusat bangunan. Sejumlah pengunjung pameran foto yang dibuka oleh Dirut Bank Muamalat A Riawan Amin menaksir foto itu untuk dipindahkan ke ruang tamunya di rumah. Zarqoni yang berkesempatan meliput prosesi haji dua kali (2006-2007) mengatakan total waktu yang dimilikinya untuk mengeksplorasi Ka'bah, haji dan sudut kota Makkah sekitar lima bulan. Foto-foto yang ditampilkan, dan tercetak pula dalam buku berjudul sama, menangkap sifat masif dari ibadah haji, yakni himpunan jemaah yang berjumlah besar seperti yang terlihat pada massa manusia di makam Ibrahim, dekat Ka'bah, massa jemaah di halam Masjidil Haram dan massa di Jabal Rahma. Di sisi lain, Zarqoni juga menampilkan sisi lain manusia yang bersifat lebih pribadi, seperti foto seorang anak mengenakan kaus bola bertuliskan Ronaldo yang duduk di atas meja, sementara lautan massa menjadi latar di halaman Masjidil Haram. Ada juga foto seorang Arab yang bershalat di anak tangga menuju Jabal Tsur. Begitu juga dengan dua jemah bersorban yang shalat dengan cara duduk karena atap gua yang rendah di Jabal Tsur. Zarqoni juga mendapat momen ketika sejumlah jemaah menempelkan tangan di Ka'bah berdoa. Warna kontras kulit jemaah, putih, hitam dan coklat seperti menyatakan Islam agama bagi semua. Wartawan foto Antara itu juga mengabadikan tiga onta berhias yang menjadi kendaraan wisata bagi yang ingin menyewanya. Hiasan yang dipatutkan ke tiga onta itu didominasi warna merah, lalu spot kuning dan hitam. Salah seorang pengunjung, Rina, mengatakan biasanya banyak jemaah haji yang ingin mencoba naik onta wisata itu, tetapi ada juga takut karena ada sentakan mengejutkan saat onta akan berdiri dari duduknya. Kurator Galeri Antara Oscar Matuloh mengatakan ragam foto yang ditampilkan Zarqoni mengingatkan kenangan bagi mereka yang pernah ke tanah suci Makkah dan mebangkitkan keingintahuan untuk merasakan dan beribadah haji pada tahun-tahun berikutnya. Bagi masyarakat umum, foto-foto itu mewakili keingintahuan atas ritual haji yang dilaksanakan jutaan manusia pada musim haji setiap tahun. Pertanyaan yang muncul, (destiny) apa yang ingin dicapai oleh mereka yang bergerak dalam tawaf massal, melawan arah jarum jam, setiap tahun itu? "Bagi Zarqoni sendiri, ini mungkin adalah bonus spiritual yang ingin dibagikannya untuk semua kalangan," kata Oscar. Pameran dan pembuatan buku bagi sejumlah wartawan mungkin suatu hal yang biasa, namun pameran dan foto haji dapat dinilai suatu yang luar biasa karena hanya sedikit yang mewujudkannya. Sementara Riawan mengatakan pihaknya berbesar hati bisa terlibat dalam pameran dan pembuatan buku Makkah, Final Destination, terlebih lagi terlibat dalam kegiatan LKBN Antara yang diselenggarakan di gedung Antara, Pasar Baru, Jakarta Pusat, dimana proklamasi dikumandangkan ke seluruh dunia. Momen-momen pameran dan peluncuran buku memperkaya sejarah Antara. Dia berharap bisa bekerja sama lagi pada kegiatan-kegiatan berikutnya. Sementara Dirut LKBN Antara Ahmad Mukhlis Yusuf mengatakan foto-foto yang ditampilkan membuat kita bergembira karena bisa menyaksikan pengalaman spiritual yang dilakukan jutaan manusia setiap tahun. "Gembira karena semakin yakin ada kehidupan lain setelah ini," katanya. Pameran yang menyajikan 50 karya foto ritual ibadah haji itu juga akan digelar di Sky Dining Plaza Semanggi pada 1-10 September 2008 dan di Sun Plaza Medan 12-20 September 2008. Buku perjalanan haji itu merupakan buku pertama Zarqoni terkait dengan pelaksanaan ibadah haji. Pada 19 September 2008, pukul 15.00-17.30 WIB juga akan digelar Galeri Talk "Catatan Visual Perjalanan Spiritual" yang menampilkan penyair Taufik Ismail, budayawan Muhammad Sobary dan wartawan senior Asro Kamal Rokan di Galeri Foto Jurnalistik Antara. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008