Jika masyarakat sering keluar malam untuk jalan-jalan maka roda perekonomian kota akan bergerak 24 jam
Surabaya (ANTARA) - Tampilan Jembatan Pemuda depan Monumen Kapal Selam (Monkasel) Jalan Pemuda Kota Surabaya, Jawa Timur akan dipercantik dengan lampu hias, penambahan pot bunga hingga hiasan bertuliskan "Suroboyo".

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, di Surabaya, Kamis, mengatakan pihaknya meminta kepada Tim Dekorasi Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Surabaya agar Jembatan Pemuda diberi lampu yang lebih besar agar bisa dilihat orang dari kejauhan.

"Selain lampu hias, perlu dipasang pot bunga di sebelah lampu. Saya ingin nantinya pot itu dipilih bentuk bundar dan dicat warna emas," katanya.

Wali kota perempuan pertama di Surabaya itu juga meminta tambahan lampu sorot tepat di bawah Monkasel. Menurutnya, jika ada lampu sorot, maka Monkasel akan lebih terlihat terang di malam hari.

Baca juga: Akses jalan menuju GBT Surabaya dibangun jelang Piala Dunia U-20


"Jadi lampu sorotnya dari bawah ke atas, agar saat malam hari lebih nampak," katanya.

Selain itu, Risma juga minta penambahan berbagai hiasan di lokasi itu, supaya jembatan pemuda terlihat lebih cantik dan instagramable.

Di sisi lain, menurut dia, jika masyarakat senang keluar di malam hari, hal ini juga pasti akan berdampak pada roda perekonomian.

"Jika masyarakat sering keluar malam untuk makan, atau jalan-jalan maka roda perekonomian kota akan bergerak 24 jam," katanya.

Jembatan Pemuda tidak lepas dari keberadaan Monumen Kapal Selam yang merupakan salah satu tempat wisata sejarah di Surabaya.

Dalam monumen tersebut terdapat museum kapal selam KRI Pasopati 410. Kapal selam buatan Uni Sovyet ini terkenal karena pernah digunakan dalam Pertempuran Laut Aru, yaitu saat Indonesia berusaha merebut Irian Barat dari Belanda.


 Baca juga: Museum Olahraga di Surabaya bakal dilengkapi diorama

Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019