"Pagi ini kita melakukan upacara memperingati hari pahlwan bersama dengan para mahout dan gajah-gajah kita, serta adik-adik milenial kita yang sedang camping disini," kata Ketua Lembaga CRU Aceh Wahdi Azmi.
Upacara yang melibatkan gajah jinak dan mahout atau pawang gajah itu, menurut dia, merupakan bagian dari kegiatan kemah 100 tenda yang digelar para pemuda Serambi Mekkah di CRU Sampoiniet Aceh Jaya.
"Ini momentum yang baik bahwa milenial kita harus diperkenalkan dengan pahlawan, mengingat jasa-jasa pahlawan yang telah gugur dalam masa perjuangan dulu," katanya.
Seorang peserta kemah dari Universitas Islam Negeri Ar-Raniry mengaku bangga bisa memperingati Hari Pahlawan dengan cara berbeda.
"Hari ini kami merayakan Hari Pahlawan dengan cara berbeda. Kalau biasanya orang memperingati dengan cara yang formal, tapi hari ini kami memperingatinya bersama gajah," kata Nadia, mahasiswi UIN Ar-Raniry peserta upacara Hari Pahlawan.
Lewat upacara Hari Pahlawan yang melibatkan gajah-gajah jinak itu, selain mengingatkan generasi muda mengenai peran para pahlawan pejuang bangsa panitia penyelenggara sekaligus ingin menumbuhkan kepedulian kaum muda pada upaya konservasi satwa-satwa yang dilindungi.
Baca juga:
Jawa Tengah gelar upacara peringatan Hari Pahlawan di desa
NTB berikan bingkisan kepada veteran pada Hari Pahlawan
Pewarta: Khalis Surry
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2019
