Cirebon (ANTARA News) - Beredar video mesum yang dilakukan pasangan selingkuh seorang pria beristri dengan siswi SMA negeri di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat membuat heboh masyarakat di bulan Ramadhan.
Video berdurasi lima menit itu dibuat Juli 2008, di sebuah hotel di Kota Cirebon, namun baru beredar luas dua minggu terakhir sehingga Polsek Susukan sempat memanggil pasangan selingkuh yang kebetulan rumahnya bertetangga di Desa Gintung Lor, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon.
Informasi yang dihimpun ANTARA News, dari wajah yang ada di video kemudian terkuak siswi tersebut bersekolah di SMA Negeri I Ciwaringin, kelas XII IPS-2.
Pihak sekolah yang mendapat laporan kemudian mengambil tindakan tegas terhadap siswi itu dengan memanggil orang tua yang bersangkutan.
Sang orang tua siswi dengan inisial Bah, diminta membuat surat pengunduran diri dan dijawab sekolah dengan mengeluarkan surat nomor 422.7/0217.a/SMAN-Cwn/2008 tanggal 25 Juli 2008 lalu yang menerima pengunduran diri siswi tersebut. Bah mengajukan keluar dari sekolah dengan alasan anaknya akan menikah.
Kepala Sekolah (Kepsek) SMA Negeri Ciwaringin, Drs H Sholichin, M.Pd membenarkan telah menerima pengunduran diri siswi itu dan pihak sekolah menyatakan sudah tidak mempunyai kaitan administratif dengan siswi itu.
"Kami sudah memenuhi permohonan pengunduran diri siswi itu," kata Sholichin.
Ia mengungkapkan, sejak peristiwa itu, pihak sekolah melakukan razia ponsel untuk melihat apakah di dalamnya berisi gambar atau video yang menjurus pornografi.(*)
he he bung antara dah punya videonya belum? bukan 5 menit lho durasinya, tapi 10 menit. aku dah punya....sapa mau dikirimi.....hayo jangan munafik.....
00BalasLaporkanHapus
6 Februari 2009
dalam hal ini siapa yang harus disalahkan ?
kembali ya , pada orang tuanya.
tapi apa pun masalahnya
tetep minumnya teh botol sosro
00BalasLaporkanHapus
15 November 2008
Menurutku berita memang harus ditayangkan apa adanya, seperti yang dilakukan ANTARA, coz kaum jurnalis harus menyuguhkan berita yang sebenarnya. Perkara pantas atau tidak berita yang ditampilin tergantung persepsi pembacanya. Oke dech Ajung Jempol buat ANTARA yang udah berani menurunkan berita tentang bobroknya moralitas sebagian kaum akademisi.
00BalasLaporkanHapus
30 September 2008
run emang lu itu buaya n otak ngeres.. kalo nanti lu punya anak trus dipoligami baru tau rasa lu...
Selingkuh dan poligami hrs diberantas !!
00BalasLaporkanHapus
30 September 2008
Persoalan yang terkadang hanya dipahami sebelah mata,membuat pembaca tambah bingung...jangan hanya salahkan lelaki tersebut,mestinya perempuan juga ditanya ketika melakukan itu terpaksa gak ,kadang juga perempuan,pa lagi a-b-g yang lagi proses ......puber,butuh banget tu...
kembali ya , pada orang tuanya.
tapi apa pun masalahnya
tetep minumnya teh botol sosro
Selingkuh dan poligami hrs diberantas !!