Bakauheni (ANTARA News) - Arus penumpang mudik Lebaran tahun 2008 yang berlabuh di Bakauheni (Lampung) dari Pelabuhan Merak, Banten, hingga Minggu, masih terus mengalir, namun diprediksikan peningkatan jumlah pemudik itu mencapai puncak pada Minggu malam atau Senin (29/9) dini hari. Data dari Posko Pelabuhan Merak, Ban pada H-4 Lebaran dari pukul 00.00 WIB-24.00 WIB, jumlah penyeberang di Selat Sunda itu sebanyak 134.943 orang yang dilayani kapal feri (ro-ro) sebanyak 98 trip, dan kapal cepat 17 trip. Jumlah sepeda motor sebanyak 9.535 unit, mobil pribadi 9.434 unit, bus 757 unit, dan truk 469 unit. Berkaitan masih terjadi kekurangan bus di Pelabuhan Bakauheni yang mengangkut penumpang turun dari kapal ke Terminal Induk Rajabasa, Koordinator Tim Lebaran Bakauheni dari Dinas Perhubungan Lampung, Affan Erie Erya mengatakan, kondisi itu terjadi karena bus terlambat datang dalam perjalanan dari Terminal Rajabasa. "Tadi pagi (Minggu, Red) selain pemudik yang turun dari kapal. juga sejumlah pemudik yang memilih menginap di Bakauheni sejak tadi malam ikut berebut menaiki bus yang ada," kata dia pula. Dia memperkirakan, pemudik akan semakin ramai pada Minggu malam hingga Senin dini hari. Kondisi di Terminal Pelabuhan Bakauheni, Minggu, hingga pukul 07.05 WIB, masih terjadi kekurangan (stagnasi) bus, sehingga setiap armada angkutan umum itu tiba di sana, langsung diserbu calon penumpang. Pada kekosongan bus sekitar pukul 06.00 WIB, dua unit mobil marinir turut berpartisipasi membantu mengangkut penumpang yang tidak kebagian oleh bus yang tersedia, agar menumpuk dan tidak terlalu lama menunggu bus datang dari Terminal Rajabasa di Bakauheni itu.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008