Bandung (ANTARA News) - KA Ekspres Pasundan II atau KA Pasundan Lebaran jurusan Bandung - Surabaya mengalami keterlambatan pemberangkatan dari Stasiun Kiaracondong Kota Bandung selama 45 menit, Minggu. "KA Pasundan Lebaran harus dilakukan penambahan rangkaian menjadi sembilan kereta dan satu kereta makan, butuh waktu untuk pengecekan terutama di sistem pengereman untuk memastikan semuanya layak," kata Kepala Stasiun Kiaracondong Bandung, Cahyo Adi Nugroho kepada ANTARA. KA ekpres tambahan itu seharusnya berangkat pukul 09.30 WIB, namun dengan penambahan rangkaian dan pengecekan yang dilakukan, KA itu baru diberangkatkan pukul 09.50 WIB dengan membawa penumpang sebanyak 1.500 orang. "Seluruh penumpang di Stasiun Kiaracondong bisa terangkut KA Pasundan Lebaran, tidak sampai terjadi penumpukan penumpang. Semuanya bisa diatasi," kata Cahyo. Berbeda dengan hari-hari sebelumnya, KA Pasundan Lebaran penuh penumpang menyusul perubahan jadwal pemberangkatan KA Pasundan reguler yang ditarik menjadi Kereta Api Luar Biasa (KLB) Kutojaya Tambahan yang diberangkatkan pukul 00.30 WIB dinihari tadi. "Jadwal perjalanan KA Pasundan reguler pukul 06.15 WIB ditiadakan sehingga seluruh penumpangnya ditampung KA Pasundan Lebaran, dan bersyukur semua penumpang bisa terangkut," katanya. Suasana arus mudik di Stasiun Kiaracondong Kota Bandung meningkat luar biasa pada Sabtu malam tadi yang berakibat tidak terangkutnya penumpang oleh KA Kahuripan dan KA Kutojaya. PTKA akhirnya mengoperasikan KLB Kutojaya Tambahan untuk mengangkut penumpang yang tak terangkut itu hingga Stasiun Lempuyangan Yogyakarta.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008