Cilacap, (ANTARA News) - Polres Cilacap memberikan layanan berupa pengawalan terhadap para pemudik bermotor sepanjang (motoris) Dayeuhluhur-Wangon, jalur selatan Jawa Tengah. Sebelum dilakukan pengawalan, para motoris tersebut dikumpulkan dahulu di SPBU 34-46314 Cibentong, Kota Banjar, Jawa Barat, yang berada sekitar 500 meter sebelah barat tugu perbatasan Jateng dan Jabar, demikian pantauan ANTARA. Tim pengawal yang dipimpin oleh Kepala Urusan Pembinaan Operasi Satlantas Polres Cilacap, Iptu Gatot Sumbono, menghentikan para motoris yang melintas dengan bantuan anggota Satlantas Polresta Banjar. Setelah terkumpul sekitar 30 motor, kemudian dua mobil Patroli Pengawalan (Patwal) Satlantas Polres Cilacap segera mengawal perjalanan para pemudik menuju Wangon (Kabupaten Banyumas) yang berjarak sekitar 80 kilometer. Mobil Patwal tersebut masing-masing berada di depan dan belakang rombongan motoris. Selama dalam perjalanan, Iptu Gatot Sumbono yang berada di dalam mobil Patwal bagian depan, mengajak para motoris yang telah beristirahat di sepanjang jalur tersebut untuk bergabung dalam rombongan pengawalan. Ajakan tersebut disambut baik oleh para motoris sehingga rombongan semakin bertambah banyak hingga seratusan sepeda motor yang turut bergabung. Sesampainya di Wangon, pengawalan dilanjutkan oleh Patwal Satlantas Polres Banyumas menuju Ijo (Rowokele) yang masuk dalam wilayah hukum Polres Kebumen. Terkait dengan pengawalan tersebut, Kaur Bin Ops Satlantas Polres Cilacap, Iptu Gatot Sumbono mengatakan, pengawalan terhadap pemudik bermotor perlu dilakukan lantaran sepanjang jalur selatan Jateng banyak terdapat titik rawan kecelakaan lalu lintas dan rawan bencana alam. "Kondisi jalan di sepanjang jalur selatan khususnya perbatasan Jateng-Jabar hingga Wangon, berliku-liku dan banyak tikungan tajam serta banyak tanjakan atau turunan sehingga sangat rawan bagi pengendara motor," katanya. Di sepanjang jalur tersebut, kata dia, sering kali terjadi kecelakaan seperti terjatuh dari kendaraannya. Menurut dia, pengawalan tersebut masih tetap akan dilakukan hingga H-1 Lebaran dan saat arus balik. Sementara itu, seorang motoris dari Jakarta yeng hendak mudik ke Purworejo, Anto mengaku senang dengan pengawalan tersebut. "Kita merasa aman dan nyaman dengan pengawalan ini," katanya.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008