Brasilia, (ANTARA News) - Penjaga kediaman resmi Presiden Brazil Luiz Inacio da Silva Minggu menembak dan melukai seorang pria berusia 30 tahun yang berusaha untuk masuk ke bangunan itu. Orang itu, yang tidak membawa kartu identitas, telah dibawa ke sebuah rumah sakit di ibukota Brasilia untuk perawatan medis, kata dinas keamanan presiden. Penjaga itu melepaskan tembakan pada pria tersebut, mengenainya di kaki dengan rentetan peluru tidak mematikan. Sebelumnya, para penjaga memberikan peringatan dengan suara dan dengan tembakan di udara ketika ia berusaha untuk memanjat sebuah pintu. Lula tidak ada di rumah pada waktu insiden dini hari itu. Ia dengan isterinya di rumahnya di kota Sao Bernardo do Campo di pinggiran baratdaya kota Sao Paulo untuk memilih dalam pemilihan lokal yang diadakan di seluruh negara itu. Tiga orang tewas di kota Bom Lugar di Brazil timurlaut dalam insiden penembakan terpisah yang melibatkan beberapa kelompok politik yang bersaing, media setempat melaporkan. Saudara laki-laki dari seorang calon yang mencalonkan diri untuk jabatan walikota di kota itu tewas ketika dua mobil mencegat sebuah kendaraan yang membawa walikota yang menjabat itu, yang memicu tembak-menembak sengit. Dua orang lainnya tewas di tempat lain di Bom Lugar. Polisi tidak memberikan rincian lagi.(*)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008