Bandung (ANTARA News) - PSMS Medan mengalahkan Pelita Jaya FC 2-1 di Stadion Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung, Senin malam. "Ini penampilan anti klimaks dari Pelita, saya akui grafiknya terus menurun. Saya punya tugas berat untuk menenangkan pemain muda, mereka harus bangkit," kata Pelatih Pelita Jaya, Fandi Ahmad setelah timnya dikalahkan PSMS Medan 1-2. Ia menyebutkan, kekalahan dari PSMS mengulang kegagalan pertandingan sebelumnya. Kegagalan mempertahankan kemenangan kembali terulang dan kecolongan pada menit-menit akhir. Fandi mengakui, peluang timnya cukup banyak namun gagal dieksekusi pada sentuhan akhir. "Banyaknya peluang yang gagal diselesaikan pemain saya, membuat PSMS makin bersemangat. Masalah kami kembali terulang dalam penyelesaian akhir," kata Fandi Ahmad. Meski penampilan tim Pelita terus merosot, hingga saat ini posisi Fandi masih aman sebagai pelatih di tim itu. Tugas Fandi dan Pelita cukup berat karena lawan berikutnya Sriwijaya FC pada Kamis (9/10). Sementara itu pelatih PSMS Medan, Eric Williams mengaku senang dengan kemenangan pertama yang diraih timnya atas Pelita. "Ini pertandingan sangat berat, kami harus berjuang dalam tekanan dan beban berat setelah tertinggal di babak pertama. Saya senang pemain bisa tampil maksimal dan memecahkan kebuntuan tim," kata Eric Wiliam. Dengan hasil itu, Pelita Jaya untuk sementara mengumpulkan nilai 13 hasil 11 kali bertanding, tiga kali menang, empat kali seri dan empat kali kalah. Sementara kemenangan PSMS mengatrol nilai tim "Ayam Kinantan" itu menjadi sembilan hasil 11 kali bertanding, sekali menang, enam seri dan empat kali kalah.(*)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008