Program inseminasi sapi ini untuk mendukung program populasi sapi satu juta ekor hingga 2013, sementara sampai tahun lalu populasi sapi di Sulsel sudah mencapai 711 ribu ekor.
Khusus pengembangbiakan sapi jenis Brahman Cross, Arifin mengatakan, 50 persen betina dikawinkan lewat inseminasi, sedang separuhnya lagi dikawinkan secara alamiah oleh para peternak.
Selain menggenjot jumlah populasi sapi, Dinas Peternakan Sulsel juga membentuk sembilan kelompok sarjana membangun desa (KSMD) yang disebar ke daerah sentra peternakan sapi Sulsel.
KSMD akan memberikan informasi kepada peternak tentang cara beternak yang baik, disamping menghimpun keluhan dan kendala peternak guna disampaikan ke pemerintah atau pihak yang berkompeten. (*)
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2008
