Jakarta (ANTARA News) - Tunggal putri nomor satu Indonesia, Maria Kristin Yulianti batal berlaga di turnamen Super Series terakhir, Hongkong Terbuka yang berlangsung 24-30 November, karena sakit.

"Hanya Maria yang batal berangkat karena sakit," ujar Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PB PBSI yang masa baktinya berakhir 2008, Lius Pongoh, di Jakarta, Senin.

Lius tidak merinci sakitnya Maria karena pebulutangkis putri itu, termasuk penghuni pelatnas lainnya, sudah dikembalikan ke Pengda dan berlatih di klub masing-masing. "Dia tidak berlatih di sini (Pelatnas Cipayung), tetapi di (klub) Djarum," katanya.

Selain Maria, tidak ada perubahan nama-nama pemain yang ambil bagian dalam turnamen Super Series ke-12 tersebut, di antaranya pasangan Nova Widianto/Liliyana Natsir, Markis Kido/Hendra Setiawan, Bona Septano/Muhammad Ahsan, dan Taufik Hidayat.

Para pebulutangkis mengikuti turnamen berhadiah 250.000 dolar AS itu atas biaya sendiri, menyusul batalnya PB PBSI memberangkatkan pemain ke kejuaraan itu akibat kehabisan biaya.

Kerena berangkat dengan biaya sendiri, para pemain akan bertanding tanpa didampingi pelatih. (*)

Copyright © ANTARA 2008