Teheran, (ANTARA News) - Jaksa di Iran pada hari Selasa mengemukakan akan menuntut hukuman mati untuk tiga warga Iran yang dituduh menjadi mata-mata Israel.

Reuters yang mengutip kantor berita ISNA menyatakan jaksa tersebut tidak menjelaskan apakah tiga orang itu adalah mereka yang pada hari Senin disebut media pemerintah sebagai  jaringan mata-mata yang dihancurkan pasukan Pengawal Revolusi.

"Tuntutan di pengadilan adalah hukuman eksekusi untuk para terdakwa," kata jaksa Saeed Mortazevi."Tiga terdakwa adalah warga Iran dan mereka mendapat pelatihan di Tel Aviv."

ISNA menyebut tiga orang tersebut sebagai "mata-mata Mossad", badan intelijen luar negeri Israel. Berita itu muncul tiga hari setelah pengadilan Iran mengumumkan telah mengeksekusi seorang pengusaha karena memata-matai militer Iran untuk kepentingan Israel.(*)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008