Jakarta (ANTARA News) - Satu-satunya pemain Indonesia yang tersisa, Taufik Hidayat gagal membukukan tempat di final turnamen Super Series Hong Kong Terbuka, sehingga Indonesia tanpa wakil di final turnamen berhadiah total 250.000 dolar AS itu.

Dalam semifinal yang digelar di Queen Elizabeth Stadium, Hong Kong, Sabtu malam, Taufik kalah dari unggulan kedua asal China Lin Dan 17-21, 14-21 dalam waktu 33 menit sehingga tersingkir dari turnamen tersebut.

Menurut catatan Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) kegagalan tersebut memperpanjang daftar kekalahan Taufik dari juara Olimpiade Beijing tersebut menjadi enam kali berturut-turut, dengan pertemuan terakhir terjadi tahun lalu dalam kejuaraan yang sama.

Pada final, Lin Dan akan berusaha mempertahankan gelar yang ia menangi empat kali berturut-turut itu, melawan sesama pemain China Chen Jin yang menang atas pemain Thailand Bonsak Ponsana 21-15, 21-16.

Kekasih Lin Dan, Xie Xinfang yang menjuarai turnamen tersebut dalam dua edisi terakhir, juga membukukan tempat di final setelah menyisihkan rekan senegaranya Zhu Lin 21-13, 21-9 untuk bertemu Wang Chen dari Hong Kong yang mengalahkan rekan senegaranya Zhou Mi 12-21, 21-17, 21-18, dalam perebutan gelar.

Final ganda putra mempertemukan pasangan Malaysia Mohd Zakry Abdul Latif/Mohd Fairuzizuan Mohd Tazari yang menyingkirkan rekan senegara mereka Koo Kien Keat/Tan Boon Heong 12-21, 21-13, 22-20, dengan ganda Korea Jung Jae Sung/Lee Yong Dae yang menang atas Nathan Robertson/Anthony Clark dari Inggris 21-19, 21-17.

Sedang juara ganda putri akan diperebutkan unggulan kelima dari China Zhang Yawen/Zhao Tingting yang menang atas pasangan Malaysia Wong Pei Tty/Chin Eei Hui 21-13, 21-9, dengan pasangan China lainnya Cheng Shu/Zhao Yunlei.

Adapun final ganda campuran pada turnamen Super Series terakhir tahun ini tersebut, mempertemukan juara Olimpiade asal Korea Lee Yong Dae/Lee Hyo Jung dengan pasangan China Xie Zhongbo/Zhang Yawen.

Dengan dua partai yang menggelar final antar pemain China, berarti China dipastikan meraih dua gelar dan masih berpeluang menambah dua lagi karena berhasil meloloskan pemainnya pada empat partai final.(*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008