Hingga Minggu (26/1) pertunjukan Barongsai masih dapat disaksikan masyarakat Jakarta khususnya lewat acara Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau umum dikenal sebagai 'Car Free Day'
Jakarta (ANTARA) - Menyambut Tahun Baru Imlek 2571, Pemprov DKI Jakarta melalui Biro Pendidikan Mental dan Spiritual kembali menggunakan ruang publik untuk menghadirkan acara- acara menarik bagi seluruh warga Jakarta mulai dari atraksi Barongsai hingga kuliner khas Pecinan.

Misalnya pada hari ini Kamis (23/1) hingga Jumat (24/1), atraksi Barongsai disertai pertunjukan Gambang Kromong dan Tanjidor khas Betawi direncanakan akan menghibur warga Ibu Kota di jam pulang kantor yaitu 17.00- 19.00 WIB di dua lokasi yaitu di depan Hotel Grand Hyatt (dekat Bundaran HI) dan Taman Dukuh Atas.

Pertunjukan barongsai juga akan ditampilkan di hari Perayaan Imlek tepatnya Sabtu (25/1) di Thamrin 10 yang merupakan 'melting pot' baru yang dikelola oleh Perumda Pasar Jaya.

Baca juga: Imlek 2571, pertama kali DKI fasilitasi kegiatan masyarakat Tionghoa

Baca juga: Sambut Imlek, Klenteng Petak Sembilan sucikan rupang Dewi Kwan Im

Baca juga: Suasana Imlek mulai dirasakan di sudut Kota Jakarta


Hingga Minggu (26/1) pertunjukan Barongsai masih dapat disaksikan masyarakat Jakarta khususnya lewat acara Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau umum dikenal sebagai 'Car Free Day'.

Selain itu, ditanggal yang sama Thamrin 10 juga akan menampilkan pertunjukan wayang potehi yang merupakan hiburan khas dari Negeri Tirai Bambu.

Untuk kuliner, Thamrin 10 menyediakan pilihan yang beragam dengan tema 'Chinese Food Festival' dengan durasi yang cukup lama yaitu mulai tanggal 15 Januari hingga 5 Februari 2020.

Pesta kuliner ala Pecinan di Thamrin 10 pun terus berlanjut dengan konsep 'Festival Bakmi' di tanggal 3 Februari- 9 Februari 2020.

Sebagai puncak acara perayaan imlek, Pemprov DKI juga menyiapkan perayaan Cap Go Meh di tiga titik 'Little Chinese Town' di Jakarta yaitu Petak Sembilan Glodok, Jakarta Barat; Jatinegara, Jakarta Timur; dan Kampung Duri, Jakarta Barat.

Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spiritual (Dikmental) DKI Jakarta Hendra Hidayat mengatakan keseluruhan rangkaian acara dilakukan agar masyarakat yang tidak merayakan imlek pun dapat menikmati pertunjukan- pertunjukan khas menyambut Tahun Baru Cina.

"Karena memang kita semangatnya itu, pertama kesetaraan kemudian kebersamaan dan persaudaraan," kata Hendra menjelaskan konsep Perayaan Imlek yang akan dirayakan di Ruang Publik Jakarta, Rabu (22/1).

 

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020