Informasi dari protokol dan humas Pemdaprov Sumsel, di Palembang, Selasa pagi, menyebutkan bahwa Gubernur Alex Noerdin didampingi Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) daerahnya, akan hadir di Taman Wisata Candi Prambanan Klaten, Jateng itu.
Menurut Kabag Humas Pemdaprov Sumsel, Thontowi HEP mewakili Karo Humas dan Protokol Agustiar Effendy, kehadiran Gubernur Sumsel dalam peluncuran Program Larasita yang diselenggarakan BPN Pusat di Prambanan itu, menunjukkan perhatian besar Pemdaprov Sumsel terhadap pentingnya sertifikasi lahan juga dapat diterapkan secara praktis dan murah di daerahnya.
"Apalagi komitmen Pak Gubernur dan Pemdaprov Sumsel terhadap kepentingan masyarakat saat ini sangat jelas, seperti segera mencanangkan berobat gratis dan sekolah gratis di sini," kata dia pula.
Apalagi saat kedatangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Palembang, Minggu (14/12), Kepala Negara meyakini pada saatnya Provinsi Sumsel bisa tampil sebagai daerah yang bermartabat dan maju di Indonesia dengan didukung komitmen Pemda maupun pimpinan daerahnya yang kuat terhadap persoalan masyarakat setempat.
Gubernur Alex Noerdin juga telah bertekad dalam 3-4 tahun kepemimpinannya akan membawa Sumsel menjadi provinsi terdepan di Indonesia.
Alex juga bersedia mundur dari jabatannya kalau dalam setahun pertama masa kepemimpinannya tidak bisa merealisasikan janji menggratiskan biaya pendidikan, dan gagal menerapkan program berobat gratis bagi masyarakat daerahnya itu.
Potensi sumberdaya alam dan SDM di Sumsel, menurut Alex, sangat pantas untuk dengan pengelolaan yang baik dan optimal serta kembali digunakan untuk kepentingan pembangunan dan masyarakat di daerahnya, akan dapat segera membawa daerah dan masyarakatnya menjadi semakin maju dan sejahtera termasuk mendukung program sekolah dan berobat gratis itu.
Provinsi Sumsel selama ini dikenal sebagai lumbung pangan dan lumbung energi nasional, dengan potensi sumberdaya alam itu masih dapat terus dikelola secara optimal.(*)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2008
