Jakarta (ANTARA) - Presiden ke-6 RI yang juga Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menghadiri acara silaturahmi dan buka puasa bersama jajaran pengurus partai berlambang mercy itu di Jakarta Selatan, Sabtu.

Kedatangan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) disambut Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang sudah lebih dulu tiba di lokasi bersama sejumlah pengurus DPP Partai Demokrat, di antaranya Syarifuddin Hasan dan Andi Malarangeng.

Kepala Badan Komunikasi Strategi dan Koordinasi sekaligus Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan kegiatan silaturahmi ini dalam rangka konsolidasi antara ketua umum dengan pengurus partai dan juga fraksi DPR RI.

"Sejak Mas AHY jadi menteri kan belum pernah bertemu lagi dengan DPP, fraksi. Jadi, silaturahmi ini diharapkan rasa kebersamaan bisa kembali lagi dengan berbuka puasa bersama," kata Herzaky.

Baca juga: AHY: SBY berpesan agar Demokrat sukseskan pemerintahan Jokowi

Menurut Herzaky, sudah hampir satu bulan pertemuan antara ketua umum dan pengurus DPP serta fraksi berkurang karena fokus mengawal Pemilu 2024.

Kini, setelah pemilu dan pilpres selesai, Partai Demokrat kembali fokus bagaimana kesiapan Pilkada 2024. "Termasuk juga bagaimana Demokrat mengisi pemerintahan ke depan karena Demokrat sekarang kan bagian dari pemerintahan,” ujarnya.

Selain itu, hal lain yang akan dibahas dalam pertemuan ini adalah bagaimana Partai Demokrat mengisi masa transisi pemerintahan nanti.

Baca juga: SBY minta dukungan warga Jember agar Demokrat kembali ke pemerintahan

Hingga berita ini diturunkan, SBY maupun AHY dan sejumlah pengurus DPP serta Fraksi Partai Demokrat sedang melakukan pertemuan di Ruang Neratama.

Sementara itu, sejumlah tamu undangan terus berdatangan ke acara silaturahmi dan buka puasa bersama Partai Demokrat.

Herzaky menambahkan acara ini murni agenda internal Partai Demokrat tanpa mengundang pihak lain. "Ini khusus internal Partai Demokrat, kami tidak undang yang lain," katanya.

​​​​​​​Baca juga: SBY: Kader Demokrat jangan berjanji muluk-muluk kepada rakyat

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024