Jenewa (ANTARA News) - Aktor AS, Ben Affleck, dan pentolan Rolling Stones, Mick Jagger, meluncurkan film yang mereka harapkan akan meningkatkan kepedulian terhadap para pengungsi di wilayah konfkik Kongo. Film berdurasi 23 menit itu, dengan tajuk "Gimme Shelter", disutradarai oleh Ben Affleck dan menampilkan lagu-lagu Stones yang diambil dari album 1969 "Let it Bleed", Kata Komisi Tinggi PBB Urusan Pengungsi (UNHCR) dalam pernyataannya. "Gimme Shelter" menampilkan tayangan yang diambil bulan lalu di Nord-Kivu, tempat 250.000 orang terpaksa meninggalkan rumah mereka sejak pertempuran berkobar antara pasukan pemeberontak dan pasukan pemerintah Kongo pada Agustus lalu. "Kami membuat film ini dengan tujuan untuk menarik perhatian masyarakat pada krisis kemanusiaan di Kongo saat ketika sebagian besar dunia berpikir berbeda atau memandang sebaliknya," kata Affleck,  seperti dilaporkan AFP. "Penderitaan dan kerugian yang kami saksikan langsung sangat mencengangkan dan di luar perkiraan." Jagger mengemukakan dirinya berharap film tersebut, yang bertujuan untuk menggalang dana senilai 23 juta dolar bagi penyedian air bersih dan alat bantuan darurat untuk Nord-Kivu, akan meningkatkan kepedulian masyarakat atas krisis yang sedang berlangsung ini. "Saya berharap video ini akan membantu menyoroti penderitaan ratusan ribu orang terlantar dan juga ribuan orang tak berdosa yang kehilangan jiwa mereka secara tak perlu di sana," kata Jagger. Film ini akan didistribusikan ke seluruh dunia lewat Internet, televisi, ponsel, bioskop dan jaringan perhotelan guna meningkatkan kepedulian publik, kata UNHCR. (*)

Pewarta:
Copyright © ANTARA 2008