Stockholm, (ANTARA News) - Sejumlah mobil dan kendaraan-kendaraan lain dibakar, sementara bom-bom rakitan dan batu-batu dilemparkan ke polisi dalam bentrokan dengan para pemuda di kota Malmo, Swedia.

Tidak ada yang cedera dan sekitar 20 orang sempat ditahan.

Kerusuhan itu merupakan yang terburuk dalam protes-protes berkaitan dengan penutupan lantai dasar sebuah gedung yang digunakan sebagai masjid di distrik Rosengard. Sebagian besar penduduk distrik itu adalah para imigran.

Protes-protes itu menjadi kerusuhan setelah polisi pada hari Senin  mengusir para pemuda  yang selama tiga pekan  menduduki lantai dasar itu yang juga digunakan sebagai Islamic Centre .

Sejumlah pemrotes  ditahan sebentar awal pekan ini yang dituduh sebagai pembuat onar dan juga ada laporan-laporan  bahwa penggembira sepakbola terlibat dalam beberapa bentrokan.

Kota Malmo berpenduduk 270.000 jiwa  dan sekitar 21.000 orang tinggal di Rosengard. Para pejabat kota  itu memperkirakan sekitar 50 bahasa  digunakan di Rosengard dan hal itu mencerminkan komposisi warga yang multi etnik.

 Awal tahun ini, dinas urusan darurat  meminta pengawalan polisi sebelum menghadapi pembakaran atau kejadian-kejadian lainnya di bagian-bagian Rosengard setelah para petugas pemadam kebakaran  dan kendaraan diserang batu dan petasan.(*)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2008