Rio de Janeiro (ANTARA News) - Brazil Selasa menandatangani kontrak untuk membeli 50 helikopter angkut militer dan lima kapal selam dari Perancis. Perjanjian kapal selam itu melibatkan pembelian empat kapal selam Scorpene yang bertenaga-biasa dan pembuatan satu kapal selam bertenaga-nuklir yang akan dibuat dengan kerjasama Perancis.

Upacara penandatanganan itu berlangsung dengan kehadiran Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva dan Presiden Perancis Nicolas Sarkozy yang sedang berkunjung di Rio de Janeiro.

Kontrak itu, yang nilainya tidak diberitahukan pada acara tersebut, melibatkan alih teknologi penting -- prioritas bagi Brazil, yang ingin mengembangkan industri pertahanannya sendiri yang maju.

Sebagai hasilnya, sejumlah helikopter angkut EC-725 akan dirakit di Brazil. 

Insinyur Brazil juga akan bertanggungjawab sendiri untuk membangun mesin nuklir kapal selam bertenaga-atom tersebut, meskipun sisa kapal akan mengandalkan teknologi Perancis, demikian laporan AFP. (*)

Copyright © ANTARA 2008