“Saya rasa kerja sama dan mentalitas yang kuat membuat kami bisa melalui 90 menit dengan baik,” kata Irwan kepada Antara dari Jakarta, Rabu.
Menurut pemain berusia 31 tahun itu, PSM Makassar adalah tim yang kuat dan sulit ditaklukkan.
Tetapi Irwan dan teman-temannya menjalankan instruksi pelatih dengan baik.
Baca juga: Bojan Hodak berkata PSM kalah dari Tampines karena belum padu
Pelatih Tampines Gavin Lee sudah mempersiapkan timnya untuk mematikan lini serang PSM yang diisi Ferdinand Sinaga, Giancarlo Rodrigues dan Osas Saha.
“Pelatih memperlihatkan kami video pertandingan lawan. Kami pun mengetahui kekuatan dan kelemahan penyerang lawan,” tutur Irwan.
PSM kalah 1-2 di markas klub Singapura Tampines Rovers di Stadion Jalan Besar, Kallang, Singapura, ketika PSM cuma bisa menciptakan satu gol dari Ferdinand Sinaga. Sementara gol Tampines dilesakkan Jordan Webb dan Boris Kopitovic.
Baca juga: PSM Makassar takluk 1-2 di markas Tampines Rovers
Kekalahan itu membuat PSM menempati posisi ketiga klasemen sementara Grup H dengan nol poin. Juku Eja lebih baik dari peringkat keempat Shan United yang pada laga sebelumnya takluk 0-2 kepada Kaya FC-Iloilo.
Tampines Rovers sendiri menduduki peringkat kedua kalah selisih gol dari klub Filipina Kaya FC-Iloilo meski sama-sama berpoin tiga.
Berikutnya di Grup H, Rabu (26/2), PSM Makassar akan menjamu wakil Myanmar Shan United, sementara Tampines bertandang ke Filipina untuk melawan Kaya FC-Iloilo.
Baca juga: Bali United kalahkan Than Quang Ninh 4-1
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2020
