Jakarta (ANTARA News) - Konflik di tubuh Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) berlanjut ke polisi menyusul tindakan Ketua Umum KNPI hasil kongres Ancol Ahmad Doli Kurnia melaporkan Ketua Umum KNPI hasil kongres Bali Aziz Syamsuddin ke Mabes Polri.

Kepada wartawan di Jakarta, Senin, Doli menjelaskan, pihaknya melaporkan Aziz terkait adanya pertemuan di Bandung yang berujung pada penetapan Aziz sebagai ketua umum KNPI Forum Silaturahmi.

"Benar kita melaporkan pihak-pihak yang terkait dengan pertemuan Bandung ke Mabes Polri," kata Doli.

Menurut Doli, pihaknya datang ke pertemuan itu karena diundang untuk silaturahmi dan sama sekali tidak ada agenda pemilihan ketua umum.

"Tapi kenyataannya ada pemaksaan untuk menghilangkan makna silaturahmi dengan cara memilih ketua umum," katanya.

Selain melaporkan Azis, DPP KNPI hasil kongres Ancol juga melaporkan DPD KNPI Bandung dan pihak yang memfasilitasi pertemuan tersebut.

Doli melanjutkan, pertemuan Bandung mengindikasikan masih adanya intervensi pihak ketiga, terutama Kementerian Negara Pemuda dan Olah Raga, yang mengarahkan pertemuan silaturahmi Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) dan DPD KNPI menjadi ajang pemilihan ketua umum.

Indikasinya antara lain mobilisasi yang dilakukan salah satu Deputi Mennegpora agar OKP-OKP datang ke pertemuan tersebut, ada penggantian uang transpor, serta pertemuan digelar di tempat yang cukup mewah.

Pada bagian lain Doli mengatakan, dengan adanya pertemuan Bandung, maka keberadaan DPP KNPI hasil kongres Bali kini tak ada lagi. Dengan demikian, lanjutnya, DPP KNPI hanya satu yakni hasil kongres Ancol.

"Mana ada di KNPI yang namanya ketua umum Forum Silaturahmi. Jadi,saya tidak punya tandingan lagi," katanya. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009