Jakarta (ANTARA) - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan pemakaian masker disarankan hanya bagi mereka yang sedang sakit, sebaliknya seseorang dalam kondisi sehat tidak dianjurkan memakainya.

"Yang pakai masker itu yang sakit. Yang tidak sakit, yang sehat tidak perlu pakai masker," kata Menkes dalam konferensi pers di Kemenkes, Jakarta, Senin.

Ia mengatakan anjuran itu didasarkan pada keputusan baik dari WHO (World Health Organization) maupun dari Amerika Serikat (AS). "Seluruh dunia sama keputusannya," katanya.

Baca juga: Menkes tak sarankan orang sehat pakai masker

Baca juga: Menkes sebut masker paling efektif bagi orang sakit

Baca juga: Menkes harus tetapkan standar masker asap


Anjuran memakai masker bagi orang yang sakit diperlukan agar penderita tidak menularkan penyakitnya kepada orang lain, sedangkan pemakaian masker pada orang yang sehat dinilai tidak efektif.

"Kalau yang sehat perlindungannya jelas, kebersihan dan imunitas. Kalau teman dekatnya sakit jangan didekati. Itu sangat penting dalam pergaulan sehari-hari. Menjaga diri kita sehat menurut saya itu hal mutlak," katanya.

Terkait dua warga Indonesia yang teridentifikasi positif terkena virus Covid-19, Menkes Terawan mengatakan saat ini kondisi kedua pasien baik-baik saja. "Mereka kondisinya baik," katanya.

Menkes berjanji akan memantau keadaan pasien setiap hari dan menyampaikannya kepada masyarakat jika pasien menghendakinya.*

Baca juga: Menkes: Tidak semua close contact dengan positif COVID-19 jadi sakit

Baca juga: Menkes: Pasien positif COVID-19 kondisinya baik

Baca juga: Menkes: WNI positif Covid-19 saat berdansa di Paloma Jakarta

Pewarta: Katriana
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020