Jakarta (ANTARA News) - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Abubakar Nataprawira di Jakarta, Senin, mengatakan, Polri sedang menyiapkan pengamanan untuk pasangan capres dan cawapres yang akan ikut pemilihan presiden 9 Juli 2009.

Namun, pengamanan capres dan cawapres dari incumbent (yang sedang berkuasa saat ini) bukan oleh Polri tapi oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), kata Abubakar di Jakarta, Senin.

Ia mengatakan, pengamanan capres dan cawapres yang pernah menjadi presiden dan wakil presiden akan dilakukan bersama-sama antara Paspampres dan Polri.

"Polri mengamankan capres dan cawapres yang bukan incumbent atau mantan presiden dan wakil presiden," ujarnya.

Menurut dia, Polri akan memberlakukan standar pengamanan maksimal bagi capres dan cawapres yang menjadi tanggungjawab pengamanannya.

"Kalau terjadi sesuatu pada capres dan cawapres, maka yang bertanggungjawab kan yang mengamankan juga," ujarnya.

Terkait dengan pengamanan kampanye pemilu legislatif dan presiden 2009, ia mengatakan, Polri akan menggelar apel kesiapan pada 11 Maret 2009 di empat lokasi secara serentak.

"Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri akan memimpin apel di Monas untuk Polda Metro Jaya, Banten, Jawa Barat dan Jawa Timur," katanya.

Sedangkan Wakapolri Komjen Pol Makbul Padmanagara akan memimpin apel di Jawa lainnya dan Bali.

Kepala Badan Pembinaan Keamanan Komjen Pol Iman Haryatna akan memimpin apel di Sumatera sedangkan wilayah apel wilayah Indonesia timur termasuk Kalimantan akan dipimpin oleh Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Komjen Pol Yusuf Manggabarani.

Masa kampanye pemilu legislatif akan dimulai pada 16 Maret hingga 5 April 2009 sedangkan kampanye pemilihan presiden pada 17 Juni hingga 5 Juli 2009.

Hari pemungutan suara pemilu legislatif pada 9 April 2009 sedangkan pemilihan presiden pada 9 Juli 2009. (*)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009